Fakta-fakta Kecelakaan Maut Tewaskan 7 Penumpang di Tol Batang

Round Up

Fakta-fakta Kecelakaan Maut Tewaskan 7 Penumpang di Tol Batang

tim detikJateng - detikJateng
Selasa, 06 Sep 2022 07:30 WIB
Kecelakaan minibus vs truk trailer di Tol Batang tewaskan tujuh orang, Senin (5/9/2022).
Kecelakaan minibus vs truk trailer di Tol Batang tewaskan tujuh orang, Senin (5/9/2022). Foto: dok. Satlantas Polres Batang.
Batang -

Kecelakaan maut terjadi di Tol Semarang-Batang tepatnya di KM 375 + 300 Jalur A Batang-Semarang masuk wilayah Desa Sawangan, Kecamatan Gringsing Kabupaten Batang. Kecelakaan yang melibatkan minibus travel bernomor W 7202 NA dengan truk L 8835 US itu menewaskan tujuh penumpang dan tujuh lainnya mengalami luka-luka.

Berikut fakta-fakta kecelakaan maut tersebut

Diduga Minibus Oleng

Kabid Humas Polda Jateng Kombes Iqbal Alqudusy menyampaikan kedua kendaraan yang terlibat kecelakaan melaju di ruas yang searah. Diduga mobil minibus mengalami oleng ke kiri hingga menabrak bagian belakang truk.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Peristiwa pukul 07.27 WIB. Diduga pengemudi mengantuk kemudian berjalan oleng ke kiri menabrak bodi belakang samping kanan dari truk trailer," ujar Kombes Iqbal Alqudusy, kepada wartawan lewat pesan singkat, Senin (5/9/2022).

Minibus Keluar Tol Usai Tabrak Truk

Kecelakaan yang terjadi di tol Batang begitu mengerikan. Bahkan, mobil travel sampai keluar dari tol usai tabrakan terjadi. Berdasarkan foto yang diterima detikJateng, tampak minibus Hiace W 7202 NA berada di hamparan semak di luar jalur tol. Informasi dari Polda Jateng, usai menabrak bagian belakang truk trailer nopol L 8835 US, minibus tak terkendali dan keluar dari jalan tol. Laju minibus warna silver itu baru berhenti setelah masuk ke parit.

ADVERTISEMENT

Kesaksian Sopir Truk

Kecelakaan ini melibatkan truk trailer bernopol L 8835 US dengan minibus Toyota Hiace nopol W-7202-NA. Kedua kendaraan diketahui berjalan searah.
Sopir truk trailer Jumain (53), warga Desa Pohlandak, Kecamatan Pancur, Rembang mengungkap dirinya ke arah Jakarta dengan membawa muatan besi. Setibanya di lokasi kejadian, tiba-tiba mobil Toyota Hiace yang melaju kencang sempat menabrak bagian belakang truk yang dikemudikannya.

Jumain mengaku merasakan dorongan kencang dari arah belakang.

"Tadi pagi, sampai sini, tiba-tiba dari belakang terdorong kenceng, duer. Kalau saya sih kecepatan maksimal 40-60 km/ jam, bawa besi berat," ujar Jumain kepada detikJateng, Senin (5/9/2022).

Usai menabrak truk, lanjutnya, minibus kemudian terguling dan masuk ke parit. Sesaat setelah tabrakan, Jumain menyebut enam orang diketahui tewas di lokasi kejadian.

"Kalau yang belakang kencang banget, nabrak belakang sini, langsung oleng dan guling dan mobil terjun ke parit. Saya liat yang meninggal enam tadi (di lokasi), katanya tambah satu lagi korban tewas," kata Jumain.

Baca Minibus Dikemudikan Sopir Cadangan di halaman berikutnya...

Minibus Dikemudikan Sopir Cadangan

Polisi mengungkap fakta terkait kecelakaan maut tol Semarang-Batang tepatnya di KM 375+300 jalur A yang menewaskan 7 orang dan melukai 7 penumpang lain, pagi tadi. Berdasarkan hasil penyelidikan, diketahui saat kecelakaan terjadi saat minibus nahas itu dikemudikan oleh sopir cadangan.

"Jadi minibus yang terlibat kecelakaan tersebut merupakan mobil travel jurusan Jakarta-Surabaya yang di dalamnya ada dua sopir yakni sopir aslinya dan sopir cadangan," terang Dirlantas Polda Jawa Tengah Kombes Agus Suryo Nugroho kepada detikJateng di halaman RSI Weleri, Senin (5/9/2022).

Agus menyampaikan sopir asli travel tersebut adalah Galih Lea yang meninggal di lokasi kejadian. Sedangkan untuk sopir cadangan yakni Angga yang saat ini masih dalam perawatan.

"Saat kejadian kecelakaan, minibus tersebut dikemudikan oleh Angga yang merupakan sopir cadangan," ungkapnya.

Polisi Masih Selidiki Penyebab Kecelakaan Maut

Dirlantas Polda Jawa Tengah Kombes Agus Suryo Nugroho juga menyampaikan saat ini pihaknya masih menyelidiki dan mendalami kasus kecelakaan tersebut. Hasil dari olah TKP juga akan masih dikaji untuk mengetahui apa yang menjadi penyebab kecelakaan, apa karena kecepatan tinggi atau sopir yang mengantuk dan kondisi kendaraan.

"Hasil dari olah TKP tadi pagi tentunya masih akan kami kaji untuk mengetahui penyebab terjadinya kecelakaan. Jadi kami belum bisa mengetahui penyebab kecelakaan itu terjadi, apa karena kecepatan tinggi atau sopir yang mengantuk, atau kondisi kendaraan," tuturnya.

Salah Satu Korban Usai Tengok Cucu

Salah satu korban tewas kecelakaan maut di tol Batang KM 375 pagi tadi adalah ibu rumah tangga warga Gemah, Tembalang, Semarang. Korban bernama Nurbaiti (52) itu baru pulang dari Jakarta menjenguk cucu keduanya.

Jenazah tiba di rumah duka, Jalan Gemah Jaya Barat I No 04, RT 02 RW 04, Kedungmundu, Tembalang, Kota Semarang sekitar pukul 17.26 WIB. Suami korban yang ikut datang bersama rombongan langsung menyiapkan tempat di rumah duka.

Ketua RT setempat, Saptono mengatakan Nurbaiti baru pulang perjalanan dari Jakarta setelah menjenguk cucu kedua dari anak tunggalnya. Nurbaiti melakukan perjalanan pulang sejak pukul 23.00 WIB menggunakan travel.

"Almarhum ini dalam rangka tengok cucu kedua di Jakarta selama 3 bulan. Ini selesai perjalanan pulang. Di mana infonya berangkat jam 23.00 malam," ujarnya.

Nurbaiti akan dimakamkan di pemakaman Amposari Gemah hari Selasa (6/9/2022) besok. Saat ini jenazah masih disemayamkan di rumah duka dan warga juga mulai berdatangan.

Halaman 2 dari 2
(apl/ahr)


Hide Ads