Wanita Tewas di Apartemen Semarang, Polisi: Diduga Loncat dari Lantai 9

Wanita Tewas di Apartemen Semarang, Polisi: Diduga Loncat dari Lantai 9

Afzal Nur Iman - detikJateng
Jumat, 02 Sep 2022 15:34 WIB
Lokasi wanita tewas diduga lompat dari apartemen di Semarang, Jumat (2/9/2022).
Lokasi wanita tewas diduga lompat dari apartemen di Semarang, Jumat (2/9/2022). Foto: Afzal Nur Iman/detikJateng
Semarang -

Informasi berikut ini tidak ditujukan untuk menginspirasi siapapun melakukan tindakan serupa. Bila Anda merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu, seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan.

Seorang wanita ditemukan tewas di area belakang apartemen di Jalan Prof Sudarto, Banyumanik, Kota Semarang. Polisi menduga wanita itu loncat dari lantai sembilan.

"Diduga loncat dari melalui jendela. Lantai 9," kata Kapolsek Banyumanik Kompol Benny Hartawan saat dimintai konfirmasi, Jumat (2/9/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Disebutnya korban tewas di tempat. Lokasi jatuhnya korban saat ini dipasangi garis polisi.

"Benar kejadian dimaksud korban meninggal dunia," jelas Benny.

ADVERTISEMENT

Sementara itu, salah satu saksi, Khaironi (36), menyebut wanita itu berusia masih muda. Usai terjatuh, korban tak lagi bergerak.

"Ya sudah nggak bergerak lagi. Jadi jatuh bruk itu dia nggak bergerak," kata Khaironi.

Khaironi merupakan pekerja bangunan yang sedang bekerja di dekat lokasi. Tempatnya bekerja kebetulan menghadap langsung lokasi jatuhnya wanita tersebut. Dia menyebut wanita itu terjatuh sekitar pukul 09.00 WIB tadi.

Melihat ada seseorang terjatuh, dia bersama lima temannya lalu berteriak untuk memberi tahu penjaga keamanan apartemen itu. Tak lama, sekuriti apartemen lalu datang ke lokasi kejadian.

"Langsung dari satpam itu paling selisih tiga menit. Ada yang teriak dari pihak sini 'Pak ada orang jatuh ada orang jatuh' soalnya yang tahu pertama kan di sini, soalnya dengar bruk terus dilihat apa ternyata orang jatuh. Tapi nggak dekat soalnya ada pagar," jelasnya.

Saksi menyebut polisi datang sekitar pukul 09.30 WIB. Saat dievakuasi, Khaironi melihat korban dibawa dengan kantong jenazah.

"Dibawanya pakai kantong jenazah," ujarnya.




(rih/aku)


Hide Ads