Anak Mensos Risma Ngamuk di Tempat Bermain Anak di Surabaya, Ini Pemicunya

Nasional

Anak Mensos Risma Ngamuk di Tempat Bermain Anak di Surabaya, Ini Pemicunya

Tim detikHot - detikJateng
Kamis, 01 Sep 2022 15:29 WIB
Fuad Bernadi, anak Risma
Fuad Bernadi, anak Risma. Foto: Deny Prastyo Utomo.
Solo -

Erra Masita Maharani, menantu dari Mensos Tri Rismaharini atau akrab disapa Risma, menumpahkan kekecewaannya terhadap salah satu tempat bermain anak di Surabaya. Istri Fuad Benardi itu merasa mendapat perlakuan diskriminasi dari penjaga tempat bermain tersebut.

Fuad Benardi dan Erra Masita Maharani pun menceritakan kronologi masalah yang terjadi kepada detikcom. Berawal dari mereka masuk ke salah satu tempat bermain anak untuk mengajak anaknya bersenang-senang.

Kemudian Erra Masita Maharani yang mendampingi anaknya kerap menerima teguran pegawai tempat bermain. Teguran tersebut terjadi karena masalah masker.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sejak awal memang ditegaskan masuk harus pakai masker, kalau nggak pakai masker dapat teguran 3 kali, lalu pegawainya berhak mengusir. Waktu itu sebagai parents aku okein. Setelah di dalam anakku memang nggak mau pakai masker sudah aku paksa dan itu aku juga sudah diingatkan dan dibuntutin sama salah satu pegawainya cowok. Ke manapun anakku pergi dia buntutin aku," ujar Erra seperti dikutip dari detikHot, Kamis (1/9/2022).

Fuad Benardi menjelaskan alasan mengapa anaknya tak mau pakai masker. Hal itu dikarenakan anaknya masih kecil.

ADVERTISEMENT

"Namanya anak 2 tahun ya pasti melawan karena dari dulu ketika dipakaikan masker mesti tidak mau. Tindakan diskriminasi sudah terlihat dari awal, saat mulai bermain. Anak kami lewat pendamping sudah diingatkan bolak-balik untuk memakaikan masker bahkan sampai diinfokan lewat microphone. Karena tetap tidak mau pakai akhirnya kami diminta untuk keluar. Saat itu kami bisa menerima karena memang aturan seperti itu." Ujar Fuad memberi penjelasan.

Di saat mereka hendak keluar dari tempat bermain itu, Fuad Benardi dan Erra Masita Maharani melihat ada dua anak yang tak memakai masker. Mereka berdua merasa janggal karena dua anak tersebut tidak diperingati dan dijaga.

Selengkapnya di halaman selanjutnya...

Akhirnya, Fuad Benardi dan Erra Masita Maharani pun menumpahkan kekesalan mereka ke tempat bermain tersebut. Mereka sama sekali tak terima dan merasa kecewa karena adanya perbedaan perlakuan tersebut.

"Apabila diusir harusnya semua anak yang tidak pakai masker diusir, tidak hanya anak kami yang mohon maaf suku Jawa sementara lainnya suku berbeda," kata Fuad.

"Marah dong kenapa anak gue digituin, anak orang lain yang mungkin kelihatan berada nggak digituin juga. Beda banget perlakuannya," tambah Erra.

Fuad Benardi dan Erra Masita Maharani juga menceritakan soal reaksi pegawai tempat bermain tersebut. Mereka heran mengapa para pekerja itu Cuma diam.

"Saat saya marah-marah, bagian resepsionis kayak pura-pura kebingungan dan nyari HT, padahal posisi anak yang tidak pakai masker itu berada di belakang resepsionis," kata Fuad.

Oleh karena merasa didiskriminasi, Fuad Benardi dan Erra Masita Maharani berniat untuk bertemu dengan manajemen tempat bermain tersebut secara langsung. Mereka mengatakan kejadian itu baru pertama kali dirasakan oleh mereka.

"Bini pengin ketemu dengan manajemen dan konfirmasi kenapa bersikap seperti itu," tutur Fuad.

Unggahan Fuad Benardi terkait ia dan sang istri merasa didiskriminasi tempat bermain anak itu menjadi viral. Hal tersebut turut memantik YouTuber sekaligus selebgram Charles Robin Lie atau dikenal dengan sebutan Bob Bee Builder bereaksi keras.

"Tolong jangan jadi tempat bermain rasis," tulisnya.

Halaman 2 dari 2


Simak Video "Video: Sensasi Gulai Kepala Kambing Hotplate Utuh di Purwokerto"
[Gambas:Video 20detik]
(apl/rih)


Hide Ads