Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) melayat komisaris sekaligus istri pendiri PT Sri Rejeki Isman (Sritex) Susyana Lukminto di rumah duka Tiong Ting, Solo. SBY sempat memberikan testimoni kepada keluarga tentang persahabatannya dengan almarhum Lukminto dan keluarga.
SBY menyebut persahabatannya dengan Lukminto adalah persahabatan hati. Mereka sudah bersahabat sejak sebelum SBY menjabat sebagai Presiden RI.
"Persahabatan keluarga kami dengan keluarga besar Pak Lukminto adalah persahabatan yang tulus, persahabatan hati, bahkan persahabatan ini berlangsung sejak sebelum saya menjadi Presiden Indonesia," kata SBY di Tiong Ting, Jebres, Solo, Jumat (26/8/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia bercerita pertama kali diundang ke Sritex setelah melepas jabatan sebagai Menko Polkam era Presiden Megawati Soekarnoputri. Dia saat itu sempat bertemu dengan manajemen dan karyawan Sritex.
"Saya masih ingat ketika saya belum menjadi apa-apa, dalam arti belum menjadi presiden, saya baru kehilangan posisi dari kabinet, boleh dikatakan pengangguran, mantan Menko Polkam dulu. Adalah Pak Lukminto yang mengundang saya beserta keluarga besar ke Solo dan subhanallah Pak Lukminto, Ibu Lukminto dan keluarga menyambut saya dengan baik. Bahkan saya diminta untuk memberikan pencerahan kepada manajemen Sritex dan dipertemukan dengan para karyawan dan meninjau sebagai sahabat," ujar dia.
Sebaliknya, SBY pernah mengundang Lukminto dan pengusaha lainnya untuk memberi masukan kepada pemerintah. Dia ingat salah satunya ketika terjadi krisis global 2008.
"Beberapa kali Pak Lukminto saya ingat ikut memberi solusi ketika ada masalah-masalah ekonomi nasional, termasuk ketika ada krisis tahun 2008-2009. Beliau dengan teman-teman dunia usaha, dengan genuine, terbuka dan terus terang menyampaikan kepada saya pandangan-pandangan dunia usaha bagaimana solusi agar Indonesia tidak terjatuh dalam krisis," ungkapnya.
Kemudian SBY juga mengenang saat-saat kepergian almarhum Lukminto dan berlanjut dengan wafatnya istri tercinta Ani Yudhoyono. Keluarga Lukminto sempat menemui SBY di Sukoharjo untuk berbagi rasa duka dan saling menguatkan.
![]() |
"Ibu Lukminto dengan keluarga menemui saya di Sukoharjo waktu itu hanya untuk berbagi rasa dengan perasaan. Saya masih ingat sekali, ingin membesarkan hati saya yang penuh kesedihan. Itulah true friendship, sahabat sejati tentu datang bukan hanya saat menyenangkan tetapi juga musibah atau cobaan," katanya.
Terakhir kali dia bertemu Susyana Lukminto ialah saat sama-sama berobat di Amerika Serikat karena keduanya menderita penyakit kanker. Dia berharap persahabatan dua keluarga tersebut bisa terus terjalin.
"Marilah kita melanjutkan persahabatan di antara keluarga besar ini. Pasti bersahabat menjaga tali silaturahmi jauh lebih baik daripada kita tidak melakukan persahabatan di antara sesama umat manusia dan sesama bangsa," pungkasnya.
(apl/dil)