Kebakaran melanda sebuah bengkel mobil Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Boyolali. Tiga unit mobil ikut ludes terbakar dan satu orang montir juga mengalami luka bakar.
"Kebakaran bengkel mobil. Tidak ada korban jiwa, namun ada satu orang yang mengalami luka bakar," kata Camat Ngemplak, Ari Wahyu Prabowo, dikonfirmasi detikJateng Sabtu (6/8/2022).
Kebakaran tersebut melanda bengkel milik Eko S, warga Dukuh Bendungan, Desa Donohudan, Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Boyolali. Kebakaran terjadi sekitar pukul 10.00 WIB.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seorang montir yang mengalami luka bakar yakni Sigit. Dia mengalami luka bakar di tangan kanan dan kaki. Oleh warga, Sigit langsung dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan medis.
Tiga unit mobil pemadam kebakaran meluncur ke lokasi kejadian untuk membantu menjinakkan si jago merah. Yakni satu unit dari Damkar Kota Surakarta dan dua unit dari Damkar Satpol PP Boyolali.
Kabid Damkar Satpol PP Boyolali, Dono Rumekso mengatakan setelah mendapatkan laporan kejadian itu, pihaknya langsung mengerahkan dua unit mobil Damkar ke tempat kejadian. Petugas langsung bekerja menyemprotkan air dari truk Damkar tersebut untuk memadamkan api yang masih berkobar.
"Penyebab kebakaran diduga akibat korsleting listrik pada salah satu mobil yang sedang diperbaiki," kata Dono Rumekso.
Dono menjelaskan dari keterangan saksi di lokasi kejadian kebakaran bermula ketika Sigit hendak menurunkan tangki BBM kendaraan yang sedang dalam proses perbaikan.
Saat itu diduga di kendaraan tersebut juga terjadi masalah kelistrikan yakni mengalami korsleting. Sehingga muncul percikan api dan langsung menyambar tangki BBM yang sedang diturunkan Sigit. Tangki itu pun terbakar.
"Satu orang montir, Sigit luka bakar sekitar 20 persen. Luka di tangan kanan dan kakinya," jelasnya.
Api semakin membesar dan merembet ke barang-barang di sekitarnya. Mobil yang sedang diperbaiki tersebut dan dua unit mobil lainnya di dalam bengkel itu pun ikut ludes terbakar. Selain itu, onderdil, peralatan bengkel dan atap bangunan bengkel juga terbakar.
"Kerugian materiil ditaksir mencapai sekitar Rp 1,5 miliar," pungkasnya.
(aku/apl)