Dinkes Pati Tracing Keluarga Pasien Suspek Cacar Monyet, Begini Hasilnya

Dinkes Pati Tracing Keluarga Pasien Suspek Cacar Monyet, Begini Hasilnya

Dian Utoro Aji - detikJateng
Jumat, 05 Agu 2022 22:25 WIB
Kepala Dinas Kesehatan Pati, Aviani Tritanti, Jumat (5/8/2022).
Kepala Dinas Kesehatan Pati, Aviani Tritanti, Jumat (5/8/2022). (Foto: Dian Utoro Aji/detikJateng)
Pati -

Seorang warga Kabupaten Pati, Jawa Tengah suspek menderita penyakit cacar monyet. Dinas Kesehatan Pati pun melakukan tracing kepada keluarga pasien tersebut.

"Selain itu pasien sudah dirawat diisolasi di rumah sakit, kemudian kita adakan tracing ke keluarganya, kemudian kita cari kemungkinan penularan dari mana kalau itu mungkin monkeypox. Ada 5 orang keluarga yang sudah kita tracing," jelas Kepala Dinas Kesehatan Pati, Aviani Tritanti, kepada wartawan ditemui di kantornya, Jumat (5/8/2022).

"Sampai saat ini keluarga dalam kondisi sehat, tidak ada apa-apa," imbuh Aviani.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia menjelaskan pasien suspek tersebut bukan pelaku perjalanan dari keluar negeri. Bersangkutan hanya seorang sopir. Itu pun kata dia, tidak melakukan perjalanan sampai lintasprovinsi.

"Pasien bukan pelaku perjalanan luar negeri, pekerjaan seorang driver yang bekerja ke luar kota dua kali saja, masih dalam provinsi," terang dia.

ADVERTISEMENT

Aviani meminta keluarga untuk di rumah saja. Keluarga bersangkutan pun diminta ketika ada gejala demam segera melaporkan di fasilitas kesehatan terdekat.

"Keluarga di rumah kita minta isolasi mandiri sambil kita berikan vitamin, kalau gejala demam segera melaporkan ke fasilitas kesehatan terdekat, sampai saat ini tidak ada yang sakit pada keluarganya," terang dia.

Aviani menerangkan hasil PCR pasien yang suspek cacar monyet ini belum keluar secara resmi. "Hasil lab memang sampai belum menerima karena masih dugaan, cuman kemarin kita mendapatkan kabar secara lisan dari provinsi hasilnya negatif," terang Aviani.

"Kita belum sepenuhnya gembira belum ada hasil yang dikirimkan dari laboratorium yang memeriksa," sambung dia.

Dia menjelaskan kondisi pasien tersebut membaik. Tinggal pemulihan dan menunggu hasil PCR.

"Kondisi pasien membaik, tinggal pemulihan sambil menunggu hasil PCR," jelasnya.

Aviani menambahkan kondisi pasien masuk ke rumah sakit pada 21 Juli 2022 lalu. Pasien tersebut diduga suspek bergejala menderita cacar monyet hingga akhirnya dites PCR.

"Ya memang di bulan kemarin, 21 Juli terlaporkan pasien yang masuk dengan keluhan demam, pusing, ada juga sariawan, dirawat di sebuah rumah sakit. Oleh dokter yang memeriksa diduga suspek menderita monkeypox," kata Aviani.

"Kita merawat dengan merawat seperti biasa dan diberikan vitamin. Di sisi lain kita karena ada kecurigaan maka kita kirim sampel darah ini ke laboratorium untuk di PCR," pungkasnya.




(sip/sip)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads