Jumlah kasus virus Corona atau COVID-19 terus meningkat, termasuk di Kota Solo. Kini satu sekolah yakni SD Kanisius Keprabon 2 terpaksa ditutup karena sejumlah siswanya terpapar COVID-19.
Sekolah tersebut ialah SD Kanisius Keprabon 2. Wakil Wali Kota Solo, Teguh Prakosa, menyebut ada enam kasus yang ditemukan di sekolah itu.
"Di SD Kanisius (Keprabon 2) ada enam yang terpapar, 1 guru dan 5 siswa. Itu hasil tracing terakhir," kata Teguh di Balai Kota Solo, Senin (1/8/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya, sekolah sudah ditutup sejak sekitar sepekan yang lalu. Sekolah akan dibuka lagi pada 8 Agustus 2022 nanti.
"Sejak ditemukan ada kasus itu sudah langsung ditutup. Dibuka lagi setelah 2 minggu (8 Agustus 2022)," ujar dia.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Solo, Siti Wahyuningsih, mengatakan kasus pertama berawal dari orang tua salah seorag siswa. Kemudian siswa tersebut juga dinyatakan positif COVID-19 setelah dites swab.
"Awalnya ibunya dulu yang kena, kemudian keluarga dites, anaknya positif. Yang kontak dengan anak di-swab. Dari 40 siswa kontak erat, 5 positif, artinya lebih dari 12,5 kontaknya positif," kata Ning, sapaannya.
Menurutnya, saat ini ada 158 kasus aktif di Solo, yakni 155 menjalani isolasi mandiri dan 16 orang dirawat. Jumlah ini meningkat dibandingkan hari-hari sebelumnya
"Intinya kita harus memutus mata rantai yang efektif dan efisien, caranya dengan menerapkan prokes, karena ini mulai kendor," tutupnya.
(sip/sip)