Pembuatan tanggul sementara Sungai Suatu, Desa Bulumanis Kidul, Kecamatan Margoyoso, Kabupaten Pati, Jawa Tengah, terus dikebut. Warga korban banjir bandang waswas jika tanggul belum rampung diperbaiki.
Pantauan detikJateng di lokasi, warga bersama relawan terus mengebut perbaikan tanggul sementara yang jebol di Desa Bulumanis Kidul. Perbaikan tanggul dipasang batang bambu untuk memperkuat tanggul. Setelah itu akan diisi dengan karung berisi tanah.
Kepala Desa Bulumanis Kidul, Susanto mengatakan pascabanjir bandang perbaikan tanggul terus dikerjakan. Menurutnya jika tanggul belum tertutup warga waswas terjadi banjir bandang susulan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Di hari keempat ini kita fokus perbaikan tanggul, karena ini belum tertutup kita tetap waswas, dalam proses cuaca tidak menentu ini," terang Susanto ditemui di lokasi, Minggu (17/7/2022).
Menurutnya target perbaikan tanggul sementara selesai dalam sepekan atau maksimal 14 hari. Setelah itu akan dibangun tanggul secara permanen oleh BBWS (Balai Desa Wilayah Sungai).
"Alhamdulillah kesepakatan BBWS dan kabupaten memang akan dibangun permanen. Nanti ini akan diisi oleh tanah-tanah yang dari sak ini, sisi luar akan dikasih permanen, sambil menunggu akses jalan," terang dia.
Susanto menambahkan puluhan warga korban banjir bandang saat ini mengungsi ke rumah saudara. Sedangkan warga yang mengungsi di posko pengungsian tinggal satu keluarga saja.
"Sampai dengan hari ini warga memilih tetap mengungsi, tiap malam ke rumah saudaranya, kalau siang kembali mengais sisa-sisa yang bisa diambil. Yang balai desa tinggal satu keluarga, yaitu dua orang saja," jelas Susanto.
Diberitakan sebelumnya, banjir bandang melanda dua desa di Kecamatan Margoyoso, Kabupaten Pati pada Kamis (14/7) kemarin. Akibatnya ada 30 rumah di Desa Bulumanis Kidul dan Tunjungrejo rusak dan hanyut.
(rih/rih)