Banjir juga melanda di wilayah Desa Golantepos Kecamatan Mejobo, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah pagi ini. Banjir disebabkan karena imbas Sungai Dawe meluap dipenuhi sampah.
Pantauan detikJateng di Balai Desa Golantepos, Kamis (14/7/2022) 08.00 WIB aliran banjir tampak deras. Ketinggian air mencapai 70 sentimeter.
Bahkan kantor desa setempat pun tergenang banjir. Akibatnya aktivitas pelayanan dihentikan sementara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Salah seorang warga, Rofik, mengatakan banjir mulai terjadi pada sekitar pukul 04.00 WIB dini hari, Kamis (14/7/2022). Menurutnya banjir terjadi karena hujan deras semalam dan menyebabkan Sungai Dawe meluap.
"Tadi malam karena hujan deras, terus air di Sungai Dawe meluap menyebabkan banjir di Desa Golantepos," kata Rofik ditemui di lokasi pagi ini.
Kades Golantepos, Nur Taufik, mengatakan banjir disebabkan bagian bawah jembatan Sungai Dawe dipenuhi sampah. Kondisi diperparah karena kondisi hujan deras semalam.
"Jembatan Kali Dawe dipenuhi sampah sepanjang 30 meter," jelas Taufik ditemui di lokasi.
Dampaknya kata di ada tiga RW yang terkena banjir. Ada ratusan rumah warga yang terkena banjir. Ketinggian air mencapai 70 sentimeter.
"Satu RW 4 RW 3 terdampak. Ketinggian air hampir 70 sentimeter. Itu masuk di balai desa, ada 450 rumah terdampak. RW 2 tidak parah," terang dia.
Menurutnya pelayanan balai desa setempat pun dihentikan sementara karena terendam banjir. Dia pun berharap agar ada perbaikan jembatan dan sungai karena sudah dangkal.
"Pelayanan desa berhenti sebentar," ungkap Taufik.
(sip/mbr)