Masih Ada 1.121 Kursi SMPN Klaten, Disdik Buka Pendaftaran Offline 2 Hari

PPDB 2022

Masih Ada 1.121 Kursi SMPN Klaten, Disdik Buka Pendaftaran Offline 2 Hari

Achmad Hussein Syauqi - detikJateng
Kamis, 07 Jul 2022 12:07 WIB
Ilustrasi PPDB (Andhika Akbarayansyah)
Foto: Ilustrasi PPDB (Andhika Akbarayansyah)
Klaten -

Sebanyak 1.121 kursi siswa SMPN di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, tidak terisi di PPDB online 2022. Dinas Pendidikan (Disdik) Klaten membuka pendaftaran offline selama dua hari untuk mengisi kuota seribuan kursi SMPN tersebut.

"Kebijakan Dinas karena kuota belum terpenuhi maka pendaftaran dibuka offline. Waktunya dua hari, hari ini Kamis (7/7) dan Jumat (8/7)," kata Plt Kabid SMP Dinas Pendidikan Pemkab Klaten, Guntur Sri Wijanarko kepada detikJateng di kantornya, Kamis (7/7/2022).

Guntur menjelaskan dalam PPDB online tahun ini total sekolah SMPN di Klaten ada 65 sekolah. Total kuota siswa sebanyak 14.131.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Total kuota 14.131 siswa tetapi kuota terisi sebanyak 13.010 siswa. Kuota yang belum terisi sebanyak 1.121 siswa," papar Guntur.

Sejumlah calon siswa mengecek data nama saat daftar ulang SMPN 1 Klaten.Sejumlah calon siswa mengecek data nama saat daftar ulang SMPN 1 Klaten. Foto: Achmad Hussein Syauqi/detikJateng

Jumlah sekolah yang terisi penuh, sebut Guntur, ada 42 sekolah dan yang tidak terpenuhi kuotanya ada 23 sekolah. Guna mengisi kekurangan kemudian diberlakukan pendaftaran offline dan tidak ada zonasi.

ADVERTISEMENT

"Karena offline maka tidak berdasarkan zonasi. Segera saja orang tua datang ke sekolah dan waktunya dua hari saja," lanjut Guntur.

"Segera saja datang membawa berkas ke sekolah. Bisa dimulai mendaftar hari ini, diharapkan Senin (11/7) siswa bisa mulai ikut kegiatan," imbuhnya.

Diberitakan sebelumnya, sebanyak 23 SMPN di Klaten tidak memenuhi kuota calon siswa di PPDB online tahun 2022.

"Jumlah yang kurang ada 23 SMPN tapi dengan kekurangan yang bervariasi. Dari total 65 SMPN," jelas Subkoordinator Kurikulum dan Penilaian Bidang SMP Dinas Pendidikan Pemkab Klaten, Bintang Agastya, Rabu (6/7).




(rih/rih)


Hide Ads