Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mendorong Pemerintah Kabupaten Cilacap untuk menggenjot vaksinasi dosis 3. Hal itu disampaikannya saat menghadiri acara peresmian Rumah Sakit Priscilia Medical Center (PMC) di Kecamatan Sampang, Cilacap.
"Cilacap ini vaksinasinya dosis pertamanya 93,7 persen, dosis kedua 82,9 persen, terus juga dosis ketiganya, Pak Bupati bisa digenjot karena sampai sekarang masih sekitar 23,8 persen," kata Airlangga, Jumat (1/7/2022).
Menurutnya, langkah itu menjadi hal penting, berkaca masuknya COVID-19 varian Delta saat itu, salah satunya melalui Kabupaten Cilacap. Sehingga kewaspadaan tetap perlu menjadi prioritas bagi pemerintah daerah untuk mencegah pandemi dapat terulang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dari awak kapal (masuknya Delta) yang berlabuh di sini dan dirawat di RSUD Cilacap dan itu menyebar, Delta di Cilacap. Dan sempat Cilacap itu tenaga kesehatannya sakau," ucapnya.
Selain itu, lanjutnya, juga kesiapan pemerintah daerah terhadap tersedianya fasilitas kesehatan. Segala hal bisa digunakan untuk memberikan pertolongan bagi masyarakat jika terjadi ledakan pandemi COVID-19.
"Saat pandemi rumah karantina kita siapkan, apa pun, rumah susun saja dikonversi jadi rumah sakit. Oleh karena itu kalau ada rumah sakit, ya dimanfaatkan," ujarnya
Pihaknya bersyukur dengan adanya satu rumah sakit baru di Kabupaten Cilacap yang cukup lengkap. Bahkan saat COVID-19 melonjak, Rumah Sakit PMC yang saat itu belum diresmikan, digunakan sebagai tempat isolasi perawat RSUD Cilacap yang diduga tertular varian Delta.
"Kehadiran RS Priscilla Medical Center juga sudah dimanfaatkan masyarakat ketika terjadi peningkatan kasus COVID-19 di Cilacap akibat munculnya varian Omicron," pungkasnya.
(rih/aku)