Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) menunjuk KSAD Jenderal Dudung Abdurachman sebagai Duta Bapak Asuh Anak Stunting. Dudung mengaku penunjukan ini memiliki konsekuensi yang berat.
"Ke depan tentunya saya sebagai Bapak Asuh Anak Stunting ini punya konsekuensi yang berat dan ini saya mengucapkan terima kasih," kata Dudung usai pengukuhan Bapak Asuh Anak Stunting di Balai Kalurahan Pondokrejo, Tempel, Sleman, Rabu (29/6/2022).
Dudung mengatakan, Kepala BKKBN Hasto Wardoyo, pasti punya pertimbangan menunjuk dirinya sebagai Duta Bapak Asuh Anak Stunting. Apalagi menurut Dudung, selama ini TNI AD telah mendukung program pemerintah dalam upaya penanganan stunting.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dalam tujuh perintah harian KSAD, TNI AD di mana pun berada dan bertugas, kalian harus tanggap sekecil apapun kesulitan rakyat dan kalian harus menjadi solusi," kata Dudung.
Dudung lalu memaparkan program yang telah dilakukan oleh TNI AD salah satunya terkait pemulihan ekonomi paska COVID-19. Ini berkaitan erat dengan kesejahteraan rakyat agar tidak stunting.
"Salah satunya adalah menanam tanaman-tanaman yang memang produktif seperti jagung, padi dan sebagainya dan kemudian hasilnya dikurangi biaya operasional dan kemudian diserahkan kepada masyarakat yang memang sangat membutuhkan," ujarnya.
Selain itu, program sumur bor dengan sistem hydrant dibangun di daerah yang sangat kekurangan air seperti di NTT maupun NTB. Lancarnya aliran air, lanjut Dudung, akan membuat pertanian berkembang.
"Dengan program ini otomatis yang akhirnya berdampak kepada pertanian dengan kesuburan di NTT di NTB ada yang biasanya dalam satu tahun itu cuma satu kali panen sekarang sudah bisa menjadi tiga kali panen, yang biasanya mengambil air 3 sampai 4 kilometer sekarang sudah bisa hanya 30 meter," katanya.
Program lain yakni pembuatan MCK di Jawa Tengah. Dudung menyebut saat ini sudah dibangun ribuan MCK.
"Ini kita buatkan termasuk kegiatan-kegiatan lain membantu pemerintah daerah-daerah dalam program BKKBN KBkes dan sebagainya ini kita bantu secara penuh," urainya.
Selanjutnya di halaman berikutnya...