Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah resmi melantik Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan atau Zulhas sebagai Menteri Perdagangan (Mendag). Dengan masuknya Zulhas, komplet sudah semua ketum partai Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) jadi bagian kabinet Jokowi.
Dikutip dari detikNews, Kamis (16/6/2022), dengan masuknya Zulhas ke Kabinet Indonesia Maju, maka sudah ada tiga kertum parpol KIB dalam Kabinet Jokowi. Seperti diketahui, ada tiga anggota KIB yakni PAN, Golkar dan PPP.
Berikut daftar 3 ketum Parpol KIB dalam Kabinet Jokowi:
1. Ketum Golkar Airlangga Hartanto, menjabat Menko Perekonomian
2. Ketum PPP Suharso Monoarfa, menjabat Menteri PPN/Kepala Bappenas
3. Ketum PAN Zulkifli Hasan, menjabat Menteri Perdagangan
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seperti diketahui Koalisi Indonesia Bersatu yang dibentuk pada 12 Mei 2022 ini merupakan langkah politik menuju Pemilu 2024. Namun sebelumnya, ketiga Ketum Parpol KIB telah menandatangani kesepakatan kerjasama pada Sabtu 4 Mei 2022.
Koalisi itu berharap hiruk pikuk politik 2024 dapat berjalan tentram dan damai sehingga tidak ada lagi perpecahan di masyarakat. Diwawancara terpisah, Ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzilu mengatakan alasan terbentuknya KIB yakni tiga parpol tersebut memiliki pengalaman dalam dinamika politik bangsa dan pemerintahan.
"Dengan visi partai yang dimilikinya dan berbagai pengalaman politik, kesemuanya bersepakat untuk menyatukan diri membangun koalisi yang disebut Koalisi Indonesia Bersatu," ujar Ace, Jumat (13/5).
Kekuatan Politik KIB
Jumlah Kursi KIB di DPR:
Golkar: 85 (12,31%)
PAN: 44 (6,84%)
PPP: 19 (4,52%)
Total: 148 kursi (23,57%)
Sejumlah pendapat dan argumen muncul buntut dari masuknya Zulhas dalam Kabinet Jokowi. Salah satunya Rocky Gerung yang menyebut Jokowi jenius. Menurutnya masuknya PAN ke kabinet Jokowi membuat peluang Anies diusung PAN pada Pilpres 2024 akan berakhir.
Hal ini disampaikan Rocky dalam diskusi kolaborasi detikcom-Total Politik dengan tema 'Adu Perspektif: Politik Jawa Jokowi, Ojo Dumeh Berbuah Reshuffle' yang ditayangkan di kanal YouTube detikcom, Rabu (15/6).
"Kelihatannya Pak Jokowi mengerti bahwa Pak JK ini lagi king maker buat Anies, dan potensi untuk merawat Anies adalah PAN, makanya PAN dimasukin ke Istana. Itu kejeniusan Pak Jokowi itu. Jadi, sebelum PAN ini berminat mengasuh Anies, mending diasuh dulu PAN di Istana, jadi peluang Anies untuk dapat dukungan PAN selesai," kata Rocky.
(sip/ahr)