.webp)
Proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tingkat SMP di Solo segera dimulai. Khusus untuk jalur zonasi dan perpindahan tugas orang tua/wali akan dilaksanakan pada 23-25 Juni 2022.
Kabid SMP Dinas Pendidikan Solo, Abdul Haris Alamsah mengatakan jalur zonasi memprioritaskan siswa dengan jarak terdekat ke sekolah. Jarak dihitung berdasarkan RT tempat tinggal siswa.
"Jarak ini dihitung garis lurus antara sekolah dengan RT tempat tinggal, bukan berdasarkan rute Google Maps. Pengalaman yang dahulu, ketika pakai rute Google jaraknya lebih jauh dari seharusnya," kata Haris saat dihubungi detikJateng, Senin (6/6/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setiap peserta berhak memilih tiga pilihan sekolah sesuai zonasinya. Dia mencontohkan, warga Kelurahan Baluwarti memiliki 14 pilihan sekolah, antara lain SMPN 6, SMPN 11 dan SMPN 10.
"Jarak yang terdekat tentunya akan berada di urutan pertama. Selain itu, urutan pilihan sekolah juga menentukan. Kita prioritaskan dulu di sekolah pilihan pertama, dan selanjutnya," ujarnya.
Lalu bagaimana jika jarak sekolah sama dengan peserta lain? Haris mengatakan prioritas selanjutnya ialah berdasarkan usia.
"Kalau nilainya sama, akan didahulukan yang usianya lebih tua," kata dia.
Adapun proses PPDB SMP di Solo untuk jalur zonasi akan dilakukan pada 23-25 Juni. Peserta diwajibkan membuat akun secara online kemudian memilih tiga sekolah pilihan sesuai zonasi.
Apabila dalam pemantauan seleksi di situs ppdb.surakarta.go.id peserta tidak lolos di tiga pilihan, maka diperbolehkan memilih satu sekolah yang daya tampungnya masih tersedia. Proses ini bisa dilakukan tanggal 28 Juni 2022.
Kemudian pengumuman hasil seleksi akan dilakukan secara online pada 2 Juli 2022. Peserta lolos kemudian melakukan daftar ulang secara online pada 5-6 Juli 2022. Siswa kemudian masuk sekolah hari pertama pada 12 Juli 2022.
(bai/sip)
