Tiga siswi SMP di Semarang dimintai keterangan polisi diduga melakukan perundungan kepada temannya. Tindakan itu dilakukan setelah video perundungan itu beredar luas.
Kasatreskrim Polrestabes Semarang AKBP Dony Lumbantoruan mengatakan telah melakukan identifikasi terhadap pelaku perundungan yang ada di dalam video tersebut.
Setelah itu, polisi kemudian berkoordinasi dengan kepala sekolah tempat mereka menimba ilmu di wilayah Semarang Tengah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami berkoordinasi dengan kepala sekolah untuk melakukan identifikasi. Diketahui ada 3 siswi yang melakukan perundungan," kata Dony saat dihubungi wartawan, Rabu (25/5/2022).
Meski demikian, dia belum menjelaskan lebih lanjut mengenai hasil dari pemeriksaan itu.
"Masih dimintai keterangan," imbuhnya.
Untuk diketahui peristiwa perundungan itu sempat beredar di media sosial salah satunya di instagram @kejadiansmg, namun hari ini video tersebut sudah dihapus. Diketahui ternyata peristiwa terjadi pada Selasa (24/5) kemarin di Alun-alun Semarang.
Dalam rekaman itu terlihat ada seorang siswi berseragam SMP tengah dikeroyok tiga orang siswi SMP. Terlihat juga ada siswi-siswi lain yang hanya diam menyaksikan perundungan itu. Bahkan terdengar tawa yang diduga dari si perekam video.
(ahr/mbr)