Tommy Aditya Prabowo, polisi pemasang baliho raksasa berisi ajakan menikah Mbak Maya di Klaten akhirnya melamar kekasihnya tersebut, hari ini. Prosesi lamaran digelar di sebuah hotel di Jalan Pemuda Tengah, Klaten.
Pantauan detikJateng, acara lamaran dimulai pukul 14.00 WIB dihadiri sekitar 100 orang dari pihak keluarga Tommy dan Maya.
Setelah acara sambutan yang diselingi humor dari event organizer acara, Tommy dan Maya bertemu di panggung. Berpakaian setelan nasional bernuansa santai warna biru, Tommy mengungkapkan isi hatinya mengajak Maya ke jenjang pernikahan dan langsung dijawab Maya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Bismillahirrahmanirrahim, saya akan menjawab, atas restu ibu, bapak, kakak beserta keluarga dari Mas Tommy. Dan ibu, adik serta keluarga saya dan seandainya bapak saya masih pasti beliau akan senang bahagia karena anak perempuannya dilamar oleh lelaki yang begitu sabar, penyayang, menerima kekurangan saya, dan saya harap Mas Tommy menguatkan saya, menuntun saya maka saya Maya tidak menolak tapi menerima," kata Maya menjawab lamaran Tommy, Sabtu (7/5/2022).
Jari Tommy dan Maya kemudian disematkan cincin pertunangan oleh kedua ibu mereka bergantian. Acara berlangsung khidmat dan diakhiri foto bersama.
Ditemui usai acara, Tommy mengatakan usai lamaran ini pihak keluarga akan menentukan hari pernikahan.
"Saya orang Jawa, jadi masih dihitung tanggal berapa, kemungkinan akhir tahun. Ini sudah dipersiapkan lama," kata Tommy yang berpangkat Ipda itu.
Diberitakan sebelumnya, baliho yang berada di simpang lima Plaza Klaten jadi bahan pembicaraan warga maupun netizen. Materi yang ada dalam baliho itu dianggap tidak lazim seperti layaknya papan iklan.
Baliho itu berada di salah satu pusat keramaian Kabupaten Klaten, lokasinya berada di pinggir jalan yang padat lalu lintas. Tak heran, baliho itu segera menjadi pusat perhatian bagi warga. Beberapa di antaranya memotret dan mengunggahnya di media sosial.
Materi di dalam baliho itu memang tidak lazim. Papan iklan itu bertuliskan sebagai berikut:
Maya Eka Wijayanti, mau ga jadi istriku ? Alias Will You Marry Me ?
Potret wanita yang diduga bernama Maya Eka itu terpampang di sisi sebelah kanan dengan ukuran cukup besar. Tidak ada keterangan lain di baliho itu. Hal tersebut yang justru membuat masyarakat semakin penasaran.
Hingga akhirnya, terungkap sosok pria pemasang baliho raksasa berisi ajakan nikah kepada Mbak Maya di Klaten. Pria bernama Tommy itu ternyata seorang polisi.
Saat dimintai konfirmasi, Maya yang bernama lengkap Maya Eka Wijayanti membenarkan bahwa Tommy, calon suaminya, adalah polisi.
"Iya (perwira Polri) tugas di Jakarta, di Mabes Polri," jelas Maya kepada detikJateng, Sabtu (7/5).
Baca juga: Nekat! Pemotor Ngebut di Tol Solo-Sragen |
(rih/ahr)