Kebakaran Puluhan Kapal Nelayan di Cilacap Belum Padam, Ini 2 Kendalanya

Kebakaran Puluhan Kapal Nelayan di Cilacap Belum Padam, Ini 2 Kendalanya

Vandi Romadhon - detikJateng
Selasa, 03 Mei 2022 21:54 WIB
Proses pemadaman kapal-kapal yang terbakar di Pelabuhan Wijayapura, Selasa (3/5/2022).
Proses pemadaman kapal-kapal yang terbakar di Pelabuhan Wijayapura Cilacap, Selasa (3/5/2022) malam. Foto: dok. Tim SAR Cilacap
Cilacap -

Kebakaran di dermaga Wijayapura Cilacap hari ini menyebabkan puluhan kapal terbakar. Pantauan detikJateng hingga pukul 21.20 WIB, api masih berkobar meskipun personel gabungan telah diterjunkan untuk memadamkan api.

"Sampai saat ini api masih menyala. Tim masih melakukan pemadaman," kata Humas Basarnas Cilacap Fahri Achsan, kepada detikJateng, Selasa (3/5/2022) malam.

Fahri mengatakan, ada sekitar 150 personel gabungan yang diterjunkan untuk memadamkan api. Namun, ada sejumlah kendala yang mereka hadapi sehingga api belum bisa dipadamkan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ada sekitar 150 personil, terdiri dari TNI, Polri, Basarnas, Pertamina, BPBD, Damkar, Satpol PP, organisasi masyarakat. Api masih menyala karena banyak kapal yang berdempetan saat kejadian tersebut," ujarnya.

Kebakaran Kapal di Pelabuhan Wijayapura, Selasa (3/5/2022)Kebakaran Kapal di Pelabuhan Wijayapura Cilacap, Selasa (3/5/2022) petang. Foto: dok. Basarnas

Selain kendala itu, Fahri juga menyebut kencangnya angin di lokasi kejadian turut menghambat upaya pemadaman api. Akibatnya, puluhan kapal yang terbakar itu bergeser saat dilakukan upaya pemadaman.

ADVERTISEMENT

"Kendala lain, selain kapal-kapal berdempetan, juga angin di lokasi cukup kencang. Ini mengakibatkan kapal bergeser-geser (terkena angin)," jelasnya

Hingga saat ini proses pemadaman masih berlangsung. Tampak kobaran api pada puluhan kapal nelayan yang berjajar di dermaga Wijayapura Cilacap.

"Betul masih proses pemadaman, semoga api bisa dipadamkan dengan cepat," pungkas Fahri.

Diberitakan sebelumnya, api berkobar pada sejumlah kapal nelayan yang bersandar di dermaga Wijayapura Cilacap, Selasa (3/5) petang. Diduga, kebakaran kapal itu berawal dari terjadinyaa ledakan pada salah satu kapal yang sedang bersandar. Api dari ledakan itu kemudian merembet kepada kapal-kapal lain di sekitarnya..

"Untuk jumlah kapal (yang terbakar) belum dipastikan dari pihak kepolisian, kami hanya stand by evakuasi apabila terjadi korban jiwa," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Cilacap I Nyoman Sidakarya.




(dil/dil)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads