Dua warga Purbalingga yang menjadi korban tewas kecelakaan di jalur Pantura Subang, Jawa Barat, ternyata pasangan ayah dan anak. Saat ini pihak keluarga sedang menuju Rumah Sakit Pamanukan Medical Center untuk menjemput jenazah korban.
"Keluarga sudah ada yang kesana (rumah sakit) tadi sekitar pukul 11.00 WIB adik Pak Suparmo tapi yang dari Jakarta. Jadi Pak Suparmo dan Dimas itu merupakan ayah dan anak," kata kerabat korban Naelul Fauzi kepada detikJateng, Jumat (29/4/2022).
Nael mengatakan, korban Suparmo dan anaknya bekerja sebagai supir pribadi di daerah Kebon Jeruk, Jakarta. Mereka memberi kabar bahwa akan mudik ke Purbalingga pada Kamis (28/4).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mereka berangkat mudik tadi malam pukul sekitar pukul 22.00 WIB. Tidak menyangka ada kejadian seperti ini," ujarnya.
Saat ini menurut Nael, adik korban sudah memberikan kabar bahwa jenazah sedang dalam perjalanan menuju rumah duka di Desa Karangklesem, Kecamatan Kutasari Purbalingga. Keluarga berharap tidak ada hambatan dalam perjalanan sehingga jenazah cepat sampai di kampung halaman.
Sebelumnya diberitakan, 2 warga Purbalingga, tewas akibat kecelakaan di jalur Pantura Subang, Jawa Barat. Keduanya menjadi korban tabrakan beruntun saat perjalanan dari Jakarta menuju kampung halamannya tersebut.
Insiden kecelakaan beruntun melibatkan enam kendaraan itu berlangsung di jalur Pantura atau kawasan Pusakajaya, Kabupaten Subang, Jumat (29/4/2022), sekitar pukul 00.50 WIB. Suparmo dan Dimas masing-masing masing-masing mengendarai sepeda motor.
"Ada enam kendaraan yang terlibat kecelakaan," kata Kasat Lantas Polres Subang AKP Lucky Martono.
(aku/aku)