Ade Yasin Ikuti Jejak Kakak Rachmat Yasin Diciduk KPK, Pukat: Tragis!

Jauh Hari Wawan S - detikJateng
Kamis, 28 Apr 2022 14:52 WIB
Foto: Bupati Bogor Ade Yasin Saat Hendak Menuju Rutan KPK (Wilda/detikcom)
Yogyakarta -

Bupati Bogor Ade Yasin terjaring operasi tangkap tangan (OTT) KPK seperti kakak kandungnya Rachmat Yasin. Keduanya terjerat OTT KPK saat menjabat sebagai Bupati Bogor.

"Ini tragis, kakak adik diproses KPK," kata Peneliti Pukat UGM Zaenur Rohman kepada wartawan, Kamis (28/4/2022).

Untuk diketahui, dalam OTT terhadap Rachmat Yasin kala itu, tim KPK mengamankan uang miliaran rupiah. Uang itu adalah uang suap untuk sang pejabat terkait pengurusan lahan di Puncak dan Sentul.

Dalam perkembangannya, Rachmat ditetapkan KPK sebagai tersangka dalam dua kasus korupsi. Zaenur menilai, kasus kakak-adik yang menjabat sebagai kepala daerah dan kemudian melakukan korupsi menjadi sinyal buruk demokrasi.

"Ini menunjukkan buruknya dinasti politik di daerah. Dinasti politik di daerah itu menunjukkan banyaknya mudarat, keburukan-keburukan," jelasnya.

Zaenur menyebut kasus kakak-beradik ini merupakan contoh buruknya dinasti politik. Dia menyebut dinasti politik bakal memunculkan potensi korupsi.

"Karena kekuasaan berkumpul di tangan satu orang sehingga tidak ada kekuatan politik lain yang melakukan pengawasan dan pengimbangan. Ini menjadi bukti politik dinasti sangat rawan terjadi korupsi," ucap dia.

Sebelumya diberitakan, Bupati Bogor Ade Yasin terjaring OTT KPK bersama 11 orang lainnya. Ke-12 orang itu hingga saat ini masih diperiksa BPK.

Dalam kasus ini KPK menemukan uang tunai dalam pecahan rupiah yang jumlahnya masih dihitung. Transaksi haram itu sebagai upaya Pemkab Bogor mendapatkan predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK.



Simak Video "Video: Dijerat Pasal UU ITE, Resbob Terancam Hukuman 6 Tahun Penjara"

(ams/sip)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork