.webp)
Kecelakaan karambol yang melibatkan empat mobil terjadi di jalan Jogja-Solo di perbatasan Klaten-Sukoharjo, siang tadi. Saksi mengungkap, satu mobil boks terguling nyaris terjun ke sungai sebelum terbanting ke jalan.
"Kejadian sekitar pukul 12.00 WIB. Kami dari Solo mau ke Klaten mengantar aneka snack," ungkap kernet mobil boks AD-1369-HU, Sugiono (54) kepada detikJateng di lokasi, Sabtu (2/4/2022) siang.
Warga Rongkop Gunungkidul itu menceritakan, sesampainya di lokasi, mobil boks PT Pos bermaksud mendahului. Mendadak mobil itu menabrak mobil boks yang dikemudikan rekannya Ahmad (60).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mau nyalip dari kanan mobil bok PT Pos tapi malah menabrak. Boks yang saya tumpangi terguling, untung tidak masuk sungai," terang Sugiono.
Meskipun terguling dan menabrak tembok jembatan, lanjutnya, dirinya dan sopir tidak luka. Tapi mobil boks PT Pos terus melanju hingga pindah jalur ke ruas arah Solo.
"Saya tidak luka, sopir juga tidak apa-apa. Tapi truk boks pos bisa pindah ke jalur barat," imbuh Sugiono.
Warga Sawit, Kabupaten Boyolali, Anto (30) mengatakan kerusakan paling parah dialami mobil Gran Max. Akibat dihantam mobil lainnya, bodi mobil ringsek parah.
"Untungnya tidak ada yang luka padahal mobil ringsek. Tadi penumpang ada tiga orang, satu bapak-ibu dan seorang anak," kata Anto.
Dikatakan Anto, kedua orang tua tidak luka tapi yang anak kecil mengeluhkan sesak di bagian dada. Sesaat usai kecelakaan terjadi, warga fokus memberi pertolongan pada mobil Gran Max itu.
"Warga nolong penumpang mobil Gran Max dulu karena kondisinya rusak berat. Syukurlah tidak apa-apa," terang Anto.
Sebelumnya diberitakan, kecelakaan karambol terjadi di Jalan Jogja-Solo, persisnya di perbatasan Desa Gatak, Sukoharjo dengan Desa Tegalgondo, Klaten dan Sanggung, Boyolali.
Pantauan detikJateng di lokasi ada empat mobil yang terlibat. Satu mobil yang terguling adalah mobil boks pelat AD-1369-HU. Kondisi mobil ini ringsek setelah menabrak jembatan dan tiang di ruas ke arah Klaten.
Selain itu, mobil boks PT Pos pelat nomor AD-8027-CB yang berada di ruas ke arah Solo rusak berat di bagian kemudi. Satu unit mobil Gran Max nomor polisi L-9273-NG rusak parah di bagian samping dan kemudi.
Terakhir truk bernomor polisi AD-8823-BV rusak di bagian kemudi. Dari empat kendaraan tersebut kondisinya tidak ada yang bisa dikemudikan lagi.
Sopir truk, Parman (42) mengatakan kejadian sekitar pukul 12.00 WIB. Saat kejadian, warga Desa Ngreden, Kecamatan Juwiring, Klaten ini tengah melaju dari arah selatan, sebelum mendadak ada mobil bok PT Pos lompat median.
Saya dari arah Klaten ke Solo sekitar jam 12.00 WIB. Tiba-tiba truk PT Pos melompat median jalan," ungkap Parman kepada detikJateng di lokasi, Sabtu (2/4/2022) siang.
(aku/aku)
