Terpopuler Sepekan

Heboh Selebgram Yeni Ame Jadi Korban Premanisme di Stasiun Poncol Semarang

Tim detikJateng - detikJateng
Sabtu, 02 Apr 2022 18:05 WIB
Selebgram Yeni Ame penumpang yang dipaksa turun dari taksi online di Stasiun Poncol Semarang. (Foto: dok.IG yeni_ame)
Solo -

Video penumpang taksi online yang dipaksa keluar dari mobil yang ditumpanginya di Stasiun Poncol Semarang viral di media sosial. Belakangan diketahui, pengunggah video itu adalah salah satu selebgram bernama Yeni Ame.

Yeni membeberkan peristiwa tidak mengenakkan yang dialaminya. Yeni menuding perilaku itu menjurus premanisme.

Usai video yang dibagikan Yeni viral, aparat kepolisian bergerak dan menangkap pria tersebut. Pria yang diketahui bernama Sisyanto itu, mengakui perbuatannya hingga mendapatkan sanksi dari polisi. detikJateng merangkum fakta seputar peristiwa ini.

Diunggah Yeni Ame

Video selebgram Yeni Ame itu bernarasi penumpang taksi online dipaksa keluar dari mobil yang ditumpanginya oleh seorang pria. Video diunggah akun TikTok @yeniame yang mengaku sebagai korban.

Yeni Ame dipaksa keluar dari taksi dan diminta menaiki taksi online di luar area stasiun. Barang bawaannya juga dikeluarkan dari taksi online dan diminta untuk dibawa sendiri.

"Dipaksa turun oleh preman," ujar Yeni dalam tulisan di video yang dibuatnya, dikutip detikJateng, Senin (28/3).

Yeni Ame juga menunjuk pria berbadan besar berbaju abu-abu sebagai pelakunya. Sementara itu, orang-orang yang melihat hanya diam dan tak ada yang membantu dirinya.

Terjadi di Stasiun Poncol

Saat dimintai konfirmasi terpisah, Ketua Tim Elang Utara Polsek Semarang Utara Aiptu Agus Supriyanto membenarkan selebgram Yeni Ame merupakan korban yang mengunggah video tersebut.

"Betul (Yeni Ame), (profesinya) selebgram apa ya," kata Agus kepada detikJateng, Senin (28/3).

Sementara itu, peristiwa tersebut terjadi di kawasan Stasiun Poncol, Minggu (27/3) pagi.

"Kejadiannya hari Minggu. Benar itu kejadian yang viral di Stasiun Poncol," kata Kapolsek Semarang Utara Kompol Budi Abadi melalui pesan singkat, Senin (28/3).

Pelaku diamankan

Polisi memastikan pelaku yang memaksa turun selebgram Yeni Ame bukan sopir taksi. Pelaku bernama Sisyanto (45) itu telah diamankan dan menjalani pemeriksaan di Mapolsek Semarang Utara.

"Kita lakukan penangkapan kemudian kita amankan di Polsek Semarang Utara," kata Kapolsek Semarang Utara Kompol Budi Abadi di kantornya, Senin (28/3).

Meski tak mendapat laporan resmi, Budi menyebut tetap melakukan penangkapan, karena tindakan yang dilakukan Sisyanto sudah meresahkan.

Polisi amankan pria yang paksa turun cewek dari taksi online di Stasiun Poncol, Semarang, Senin (28/3/2022). Foto: dok Polsek Semarang Utara

Dalih pelaku

Sisyanto (45) berdalih aksinya itu berdasar pada perjanjian yang sudah ada.

"Itu karena sudah ada perjanjian, dari online sama pelat hitam, sudah lama," kata Sisyanto di Mapolsek Semarang Utara, Senin (28/3).

Sisyanto juga mengaku bukan merupakan sopir taksi. Sehari-hari, dia mencari bekerja dengan mencarikan penumpang taksi di stasiun.

Bahkan, dia mengaku tak hanya sekali ini saja berbuat hal yang sama yakni menurunkan paksa penumpang taksi online di Stasiun Poncol, Semarang.

"Saya mencarikan penumpang saja, sudah ada 10 tahun," lanjutnya.

Pelaku bikin surat pernyataan

Polisi menyebut akan meminta Sisyanto untuk membuat pernyataan. Surat pernyataan ditulis oleh tulisan tangannya sendiri dan ditandatangani menggunakan meterai.

"Saya perintahkan untuk bikin pernyataan saja, supaya yang bersangkutan tidak mengulangi dan tidak meresahkan para penumpang yang ada di PT KAI," kata Kapolsek Semarang Utara Kompol Budi Abadi di kantornya, Senin (28/3).

Total ada empat poin pernyataan yang ditulis oleh Sisyanto sendiri. Selain wajib apel, secara umum Sisyanto mengakui kesalahannya dan berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya itu.

"Saya bersedia untuk wajib apel setiap hari Senin dan Kamis sampai dengan dinyatakan bahwa perkara saya selesai," sebagaimana tertulis dalam surat penyataan yang ditandatangani Sisyanto.

Kesaksian Yeni Ame

Selebgram Yeni Ame viral dipaksa turun dari taksi online di Stasiun Poncol, Kota Semarang. Yeni mengungkap saat kejadian dirinya baru tiba dari Jakarta dalam rangka pemotretan di Semarang.

Sesampainya di Stasiun Poncol sekitar pukul 09.30 WIB, Yeni pun memesan taksi online. Tak lama berselang, taksi online itu datang. Yeni pun segera duduk ke kursi penumpang, sedangkan sang sopir taksi menaruh kopernya ke bagasi.

Namun, belum sempat taksi online itu berjalan, tiba-tiba muncul seorang pria yang memaksa Yeni turun dari mobil. Pria yang belakangan diketahui bernama Sisyanto (45) itu juga meminta sopir taksi itu menurunkan koper Yeni dari bagasi mobilnya.

Yeni mengatakan, jika memang ada kesepakatan tentang pembagian area antara taksi online dengan taksi offline, mestinya bukan penumpang yang jadi kambing hitam.

"Oke kalau tiap daerah punya aturan sendiri soal itu. Tapi jangan penumpang yang jadi tumpuan kesalahan," kata Yeni saat dimintai konfirmasi oleh detikJateng via telepon, Selasa (29/3).

Karena dipaksa turun, Yeni harus berjalan kaki sejauh 500-700 meter keluar dari area Stasiun Poncol.

"Terus taksi online itu jalan pelan di belakang saya. Selama jalan kaki menjauh dari stasiun, koper dan tas harus saya bawa sendiri, tidak boleh ditaruh di bagasi. Setelah di luar area, baru saya bisa naik taksi online itu," ujar Yeni.

"Setelah kejadian pagi itu saya masih agak takut ke Stasiun Poncol," tutup Yeni.



Simak Video "Selebgram Wanita Jadi Korban Aksi Premanisme di Stasiun Poncol Semarang!"

(aku/ams)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork