Hujan es terjadi di Desa Jalatunda, Kecamatan Mandiraja, Banjarnegara sore ini. Fenomena ini membuat belasan rumah dan pertanian warga rusak.
Kepala Desa Jalatunda, Satam mengatakan, berdasarkan data yang masuk, ada 12 rumah warga yang rusak akibat hujan es yang disertai angin kencang. Sebagian besar, kerusakan terjadi pada bagian atap.
"Data yang masuk ada 12 rumah warga yang rusak. Bagian atapnya ada yang bolong, ada yang terbang. Sehingga air hujan masuk ke rumah warga," terangnya saat dihubungi detikJateng, Rabu (30/3/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, tanaman jagung milik warga juga roboh akibat hujan es dan angin kencang. Namun luasan lahan pertanian yang rusak akibat hujan angin kencang ini masih didata.
"Ada juga tanaman jagung yang pada roboh. Luasannya masih kami hitung," sebutnya.
Saat ini, sambungan listrik di Desa Jalatunda juga padam. Hal ini disebabkan ada pohon tumbang yang mengenai jaringan listrik.
"Selain itu, ada juga pohon tumbang sampai menutup akses jalan kampung. Ada juga yang sampai menimpa rumah warga dan jaringan listrik. Jadi sementara listrik di Jalatunda padam," kata dia.
Hujan es disertai angin kencang terjadi di Desa Jalatunda pada 14.45 WIB. Butiran es sebesar kelereng ini terjadi sekitar 15 menit.
"Tadi hujan es sekitar 15 menit. Mulainya kurang lebih jam 14.45 WIB, sampai jam 3," kata salah seorang warga Jalatunda, Badar Budiana.
(ahr/ahr)











































