.webp)
Pertemuan dilakukan di rumah dinas Wali Kota Solo, Loji Gandrung, Senin (28/3/2022) pagi. Mengenakan batik warna biru, Zulhas tiba di Loji Gandrung sekitar pukul 07.10 WIB.
Pertemuan digelar secara tertutup di ruang rapat Loji Gandrung selama satu jam. Satu jam berselang, Gibran sempat menunjukkan kamar Bung Karno dan mengajak Zulhas ke halaman belakang.
Gibran mengaku tidak ada pembicaraan khusus dengan Zulhas. Pertemuan itu disebut hanya sekadar silaturahmi.
"Hanya silaturahmi biasa, menjelang Ramadan," kata Gibran kepada wartawan usai pertemuan, Senin (28/3/2022).
Sedangkan saat ditanya maksud kedatangan ke Solo, Zulhas mengaku memang sedang berkegiatan di Solo Raya dalam pekan ini. Kegiatannya antara lain konsolidasi internal PAN dan menemui pimpinan organisasi Muhammadiyah hingga NU di daerah.
"Alhamdulillah saya dari kemarin di Solo, saya sampai tanggal 1 di Solo Raya. Pertama tentu konsolidasi internal, juga menyampaikan perkembangan-perkembangan politik terakhir keada pimpinan besar Muhammadiyah, pimpinan daerah Muhammadiyah, MTA, NU, dan lain-lain. Karena banyak yang juga ingin mengetahui perkembangan berbagai hal, itu yang pertama," kata Zulhas usai pertemuan.
"Yang kedua, saya sudah ketemu kader, meminta seluruh kader PAN di Solo Raya, pusat, daerah, bantu pemerintah. Satu, karena kita nggak mudah ini pandemi, walaupun sudah mengarah ke endemi tapi dampaknya berat, makanya saya minta ke teman-teman bantu pemerintah," imbuhnya.
Agenda lain Zulhas ialah menemui kepala daerah. Pagi ini Zulhas menemui Gibran dan siang nanti akan menemui Bupati Boyolali Mohammad Said Hidayat.
"Ketiga, ketemu pemerintah daerah, saya titip NU dan Muhammadiyah. Karena dua ini yang melahirkan Indonesia. Kalau Muhammadiyah dan NU kuat, kita stabil bisa membuat negara yang maju," ujar dia.
Terkait pertemuan dengan Gibran, Zulhas mengaku tidak melakukan pembicaraan khusus. Dia mengaku hanya bersilaturahmi sambil sarapan.
"Biasa lah, tapi tadi ditraktir, katanya orang Jakarta kalau ke Solo belum makan Soto Gading dan tengkleng belum ke Solo. Dua-duanya saya terima kasih. Untung wali kota dengan saya dekat," kata pria yang menjabat Wakil Ketua MPR itu.
Sebelumnya Gibran juga melakukan pertemuan dengan Ketua Umum Perindo Hari Tanoesoedibjo. Petemuan digelar di Yogyakarta, Sabtu (28/3) lalu.
(mbr/sip)
