Dua video pendek yang merekam penampakan hiu dan lumba-lumba di perairan Jepara, Jawa Tengah, viral di media sosial. Sebab, fenomena tersebut terbilang langka di Jepara.
Video pertama, berdurasi 30 detik, merekam kemunculan beberapa hiu tutul di laut. Video itu direkam seseorang yang sedang naik perahu. Di Instagram, video yang diunggah sejak tiga hari lalu itu disertai keterangan bahwa hiu tutul terlihat di sekitar Pulau Panjang-Pantai Kartini.
Video kedua, berdurasi 1 menit, merekam seekor lumba-lumba terdampar di Pantai Jepara. Dalam video itu dijelaskan bahwa lumba-lumba tersebut akhirnya diselamatkan nelayan dan dikembalikan ke laut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di media sosial juga disebutkan bahwa lumba-lumba itu terdampar di Pantai Bandungharjo, Kecamatan Donorojo, Jepara, kemarin. Lumba-lumba itu kemudian ditolong seorang nelayan yang dibantu anaknya.
Koordinator Basarnas Pos SAR Jepara, Arum, membenarkan informasi tentang kemunculan hiu tutul di perairan Pulau Panjang Jepara. "Info dari teman-teman di Pantai Bandengan, itu (kemunculan ikan hiu tutul) dua hari lalu," kata Arum melalui pesan singkat, Selasa (1/3/2022).
Sedangkan untuk video kedua, tentang terdamparnya lumba-lumba, Arum mengaku belum menerima informasi terkait hal itu. "Kalau yang terdampar malam itu belum tahu infonya," ujar Arum kepada detikJateng.
Sedangkan Petugas Kesyahbandaran, Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan Kelas II Jepara, Arif Setiobudi mengatakan sampai hari ini belum ada laporan soal kemunculan hiu dan lumba-lumba di Pantai Jepara.
"Sampai hari ini belum ada laporan ke Syahbandar. Syahbandar belum pernah menerima dan mencatat laporan tentang hal itu. Hanya viral di medsos saja," kata Arif saat dihubungi detikJateng.
Menurut warga sekitar Pantai Jepara, Palopi, kemunculan hiu jenis tutul di perairan Jepara itu sangat jarang ditemui. "Jarang ya, hanya pas musim tertentu saja. Kabarnya hiu itu sudah kembali ke habitatnya," kata Palopi kepada detikJateng via telepon.
(dil/ahr)