Setahun Pimpin Wonogiri, Wabup Catat Rapor Merah Indeks Kemiskinan

Setahun Pimpin Wonogiri, Wabup Catat Rapor Merah Indeks Kemiskinan

Muhammad Aris Munandar - detikJateng
Selasa, 01 Mar 2022 16:16 WIB
Wakil Bupati Wonogiri Setyo Sukarno saat memimpin Apel Bersama Refleksi 1 Tahun Joko Sutopo-Setyo Sukarno di area Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Wonogiri, Selasa (1/3/2022).
Wakil Bupati Wonogiri Setyo Sukarno (Foto: dok. Protokol Pemda Wonogiri)
Wonogiri -

Bupati Wonogiri dan wakilnya, Joko Sutopo (Jekek)-Setyo Sukarno sudah setahun memimpin. Setyo mencatat masih ada nilai merah di kemiskinan dan indeks pembangunan manusia (IPM) warganya.

"Yang masih menjadi catatan pada refleksi kali ini adalah soal angka kemiskinan dan IPM," kata Wakil Bupati Wonogiri, Setyo Sukarno, kepada detikJateng di kawasan Setda Wonogiri, Selasa (1/3/2022).

Dia menyebut, saat ini IPM di Kabupaten Wonogiri berada di angka 70,49 persen. Pada akhir masa jabatan, IPM Wonogiri ditargetkan bisa menyentuh angka 74 persen.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami optimis IPM yang ditargetkan bisa tercapai di akhir kepemimpinan kami. Yang paling kami fokuskan adalah meningkatkan angka harapan sekolah. Karena hal itu menjadi penentu indeks pembangunan," ucap Setyo.

Sementara itu, berdasarkan data yang dihimpun dari Badan Pusat Statistik (BPS) Wonogiri, angka kemiskinan di Wonogiri pada 2021 sebesar 11,55 persen. Presentase kemiskinan naik selama pandemi COVID-19. Pada 2020 sebesar 10,86 persen dan pada 2019 sebesar 10,25 persen.

ADVERTISEMENT

Terkait kemisikinan ini, Setyo menyebut pihaknya menargetkan berada di bawah 10 persen. Hal itu sesuai dengan program yang digagas, yakni 'Menuju Wonogiri Satu Digit'.

Setyo mengatakan sejak dilantik satu tahun lalu, banyak hal yang harus dilakukan di tengah situasi pandemi COVID-19. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2021-2026 terkendala pandemi, khususnya di bidang pembangunan.

"Tapi alhamdulillah, atas dukungan semua pihak, di masa pandemi ini yang mana anggaran di-refocusing kita masih bisa mendapatkan sejumlah penghargaan. Hal itu dilakukan dengan meningkatkan efisiensi dan efektivitas kerja," bebernya.

Di sisi lain, meski masih mencatat nilai merah di kemiskinan dan IPM, Pemkab Wonogiri juga menerima penghargaan Innovative Government Award (IGA), perencanaan pembangunan daerah tingkat provinsi dan lain-lain.

"Dibutuhkan akselerasi di tengah situasi seperti ini. Kami butuh dukungan dari para ASN, stakeholder dan tentunya masyarakat," kata Setyo.

Untuk diketahui, Joko Sutopo-Setyo Sukarno dilantik menjadi Bupati dan Wakil Bupati Wonogiri pada 26 Februari 2021 lalu. Pada Selasa (1/3), berlangsung Apel Bersama Refleksi 1 Tahun Joko Sutopo-Setyo Sukarno di area Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Wonogiri.




(ams/ahr)


Hide Ads