.webp)
Tanah longsor menerjang rumah warga di Desa Soco, Kecamatan Dawe, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, Senin (28/2/2022). Selain itu, BPBD Kudus juga mencatat ada kejadian tanggul jebol di Kecamatan Undaan.
"Telah terjadi bencana tanah longsor di Desa Soco Kecamatan Dawe siang ini," kata Kepala BPBD Kudus, Rinardi Budiyanto dalam keterangan tertulisnya kepada wartawan, Senin (28/2).
Rinardi mengatakan, tanah longsor itu menimpa rumah milik Sananto (40) warga Desa Soco, Kecamatan Dawe. Tidak ada korban dalam kejadian ini. Tanah longsor itu terjadi karena tebing setinggi 12 meter di belakang rumah itu tidak kuat menahan derasnya air hujan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kerugian diperkirakan Rp 500 ribu. Tidak ada korban jiwa. Diduga kondisi tanah (tebing) tidak dapat menahan air hujan," terang dia.
 Kejadian tanggul sungai jebol di Desa Kutuk, Kecamatan Undaan, Senin (28/2/2022). Foto: dok. BPBD Kudus. |
Rinardi menjelaskan, kejadian itu bermula dari hujan deras yang cukup lama pada Minggu (27/2) malam. Keesokannya, Senin (28/2) sekitar pukul 12.30 WIB, tiba-tiba terdengar suara gemuruh dari belakang rumah Sananto.
"Ternyata tebing di belakang rumahnya, setinggi 12 meter, longsor. Longsor menimpa rumah korban, kamar mandinya tertimpa tanah," ujar Rinardi.
Selain tanah longsor, Rinardi menambahkan, di Kudus hari ini juga dilaporkan adanya tanggul sungai jebol di Desa Kutuk, Kecamatan Undaan. Akibatnya, tiga rumah warga tergenang banjir.
"Telah dilakukan upaya penanganan tanggul jebol sementara, pembersihan tanggul setelah jebol, serta berkoordinasi dengan pihak terkait termasuk BBWS (Balai besar Wilayah Sungai)," tambah Rinardi.
Diberitakan sebelumnya, banjir melanda satu desa di Kudus siang ini. Ada puluhan rumah di Desa Tanjung Karang, Kecamatan Jati, yang terendam banjir akibat sungai di desa setempat yang meluap.
(dil/ahr)
