Proyek Strategis Nasional (PSN) jalan tol Cilacap-Jogja nantinya akan melintasi empat kabupaten termasuk Purworejo. Di Kabupaten Purworejo, jalan tol akan dipercantik dengan simpang susun berbentuk angka delapan.
Jalan tol yang melintasi wilayah Jawa Tengah sisi selatan itu rencananya akan memiliki panjang sekitar 118 km dan terkoneksi dengan jalan tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap sisi barat, dan jalan tol Solo-Jogja-YIA (Yogyakarta International Airport) Kulon Progo sisi timur.
"Di wilayah Kabupaten Purworejo, panjang jalan tol itu sekitar 28,295 km," kata Kepala Dinas PUPR Kabupaten Purworejo, Suranto, saat ditemui detikJateng usai rapat di Kantor Bupati Purworejo, Jumat (25/2/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Suranto menjelaskan, nantinya jalan tol yang melintasi Kabupaten Purworejo itu diusulkan agar memiliki dua exit tol yakni di Kecamatan Kutoarjo dan Purworejo. Jalan tol juga dipercantik dengan dua simpang susun berbentuk angka delapan.
"Simpang susun Kutoarjo ada di sekitar Desa Kunirejo Wetan ke arah jalan nasional, ketemunya di dekat gudang dolog. Kemudian simpang susun Purworejo di sekitar Desa Pulutan mengarah ke jalan nasional di sekitar Desa Bragolan," jelasnya.
Lebih lanjut, Suranto memaparkan bahwa jalan tol sepanjang lebih dari 28 km tersebut akan melintasi 6 kecamatan dan 41 desa.
Di Kecamatan Butuh, ada 8 desa yang dilewati jalan tol, yaitu Kunirejo Kulon, Kunirejo Wetan, Kedung Agung, Kedungsri, Ketug, Wareng, Sruwoh Dukuh, dan Sruwohrejo.
Di Kecamatan Grabag ada 5 desa, yaitu Kumpulrejo, Kese, Sangu Banyu, Kedung Kamal, dan Dukuhdungus. Di Kecamatan Kutoarjo ada 2 desa yaitu Kebondalem dan Karang Wuluh.
"Kemudian di Kecamatan Ngombol ada 14 desa yaitu Secang, Piyono, Seboro Pasar, Wingko Tinumpuk, Wingko Sigromulyo, Wingko Sanggrahan, Wingkoharjo, Singkil Kulon, Singkil Wetan, Wonoboyo, Walikoro, Pulutan, Kedondong dan Kuwukan," kata Suranto.
Sementara di Kecamatan Purwodadi ada 11 desa, yaitu Jenar Kidul, Jenar Wetan, Sumbersari, Bongkot, Sukomanah, Tegalaren, Bubutan, Sidoharjo, Kebonsari, Banjarsari dan Karangsari. Di Kecamatan Bagelen hanya ada 1 desa, yaitu Dadirejo.
Namun, hingga saat ini Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Purworejo belum mendapatkan kepastian kapan proyek strategis nasional itu akan dibangun.
Informasi yang diperoleh detikJateng, Tim Land Acquisition and Resetlement Action Plan (LARAP) baru akan turun ke desa-desa untuk melakukan inventarisasi batas-batas pembebasan lahan pada Maret 2022 mendatang.
(dil/rih)