.webp)
Di beberapa objek wisata, menunggang kuda menjadi salah satu hiburan yang menarik minat wisatawan, terutama anak-anak. Namun bagaimana jadinya jika kuda yang ditunggangi tidak hanya berjalan, tapi juga sambil menari di antara iring-iringan musik?
Hiburan tersebut bisa Anda nikmati di Kabupaten Sumedang, salah satunya di Kawasan Geo Theather yang berlokasi di Jalan Lebak Tulang Sabagi, Kecamatan Rancakalong, Kabupaten Sumedang.
Di sana para wisatawan bisa merasakan bagaimana sensasi dari pertunjukan seni Kuda Renggong sambil diiringi lagu oleh pengiring musiknya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seperti pantauan detikJabar di lokasi Sabtu (4/2/2023), sejumlah warga asyik saat sedang menunggangi Kuda Renggong. Kuda tersebut menghentak-hentakan kakinya seolah mengikuti iringan lagu.
Amini dan Delina sebaga wisatawan lokal mengungkapkan keseruannya saat menunggangi Kuda Renggong.
"Seru, asik," ujar keduanya kompak.
Amini mengatakan Kuda Renggong adalah kesenian yang patut dilestarikan lantaran salah satu kesenian Sunda. Ia pun mengaku cukup sering menaiki Kuda Renggong saat mengunjungi lokasi-lokasi wisata tertentu di Sumedang.
"Ini harus terus dikembangkan karen ini seni budaya Sunda," terangnya.
Ketua Ikatan Kuda Tunggang di Kawasan Geo Theater Agus Kurniawan (42) memaparkan seni Kuda Renggong biasa ditampilkan di sini setiap Sabtu. Sementara pada hari-hari biasa, kuda-kuda yang ada hanya disewakan sebagai kuda tunggangan pada umumnya.
"Jadi ini berdasarkan kesepakatan dari para pemilik kuda, kalau khusus hari Sabtu semua kuda harus direnggongkan," terangnya.
Agus menyebut, kuda-kuda yang direnggongkan jumlahnya ada 15 ekor. Kuda tersebut berjenis kuda kape, kuda sandel (sandalwood), dan kuda blesteran.
Sekadar diketahui, meski pembangunan Gedung Theater tampak seperti belum rampung, namun keberadaannya telah menjadi destinasi wisata baru bagi warga Sumedang.
Menurut Agus, kunjungan wisatawan ke Kawasan Geo Theater kini cukup lumayan. Meski mereka yang datang rata-rata adalah wisatawan lokal.
"Kunjungan alhamdulilah cukup banyak, tidak hanya dari lingkungan sekitar, tapi dari Sumedang Kota dan kecamatan lainnya sudah banyak yang berkunjung ke sini," terangnya.
Bagi wisatawan yang tertarik untuk mencoba seni Kuda Renggong, tarifnya Rp 10.000 bagi anak-anak dan Rp 20.000 bagi orang dewasa.
"Jadi tarif itu tuh lamanya per lagu, lagu selesai maka sewanya pun selesai," ujarnya.
(bba/orb)
