.webp)
Kekalahan menyakitkan Persib Bandung atas Persebaya Surabaya kini makin memanaskan klasemen Liga 1 2024/2025. Persib jelas harus waspada karena Dewa United terus menempel dan berpotensi bisa menyalip jika hasil kurang memuaskan terus terjadi di setiap pertandingan.
Dijamu Persebaya di Stadion Gelora Bung Tomo, Sabtu (1/3/2025) malam, Persib kalah dengan skor telak 1-4. Gol tercipta lewat gol bunuh diri Marc Klok, gol Rizky Dwi, Bruno Moreira hingga Francisco Rivera, dan hanya bisa dibalas gol semata wayang Ryan Kurnia.
Dengan hasil minor ini, papan klasemen Liga 1 kini menjadi semakin memanas. Persib memang masih di puncak dengan koleksi 51 poin, tapi ditempel Dewa United di peringkat kedua dengan 46 poin. Padahal sebelumnya, Persib sempat berjarak 11 angka dengan pesaing terdekatnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pelatih Persib Bojan Hodak pun menyadari kondisi ini. Ia mengatakan, anak asuhnya sudah tidak bisa lagi menyia-nyiakan pertandingan karena lawan sudah mulai mengejar poin di klasemen.
"Selisihnya sekarang memang berkurang, sekarang tidak lagi 8 poin, tapi 5 poin," kata Bojan.
Meski jarak poinnya sudah mulai dikejar, tapi Bojan tetap menyatakan kondisinya masih lebih baik. Sekarang, skuad Pangeran Biru tentu harus bangkit dan mencetak kemenangan supaya menjauh dari kejaran lawan.
"Itu masih lebih baik, karena kami masih unggul 5 poin dari mereka (di klasemen)," pungkasnya.
Di bulan Ramadan, Persib Bandung sudah dinanti dua jadwal yang begitu menantang. Setelah dari Surabaya, Persib akan kembali ke Bandung untuk menjamu Persik Kediri di Stadion GBLA pada Rabu (5/3/2025).
Setelah dari Bandung, Persib akan terbang ke Padang, Sumatera Barat (Sumbar). Persib akan menantang Semen Padang pada 10 Maret 2025 di Stadion Haji Agus Salim.
(ral/iqk)
