Alasan Perjudian Bojan Hodak yang Berujung Persib Kalah Telak

Alasan Perjudian Bojan Hodak yang Berujung Persib Kalah Telak

Rifat Alhamidi - detikJabar
Minggu, 02 Mar 2025 05:00 WIB
Pelatih Persib Bandung Bojan Hodak.
Pelatih Persib Bojan Hodak. (Foto: Persib Bandung)
Bandung -

Persib Bandung kembali menelan kekalahan keduanya di Liga 1 2024/2025. Dijamu Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bung Tomo, Sabtu (1/3/2025) malam, Marc Klok cs keok dengan skor meyakinkan 1-4.

Empat gol Persebaya masing-masing terjadi setelah gol bunuh diri Marc Klok pada menit ke-60, Rizky Dwi menit ke-79, Bruno Moreira menit ke-82 dan Francisco Rivera pada menit ke-90+2. Persib hanya bisa memperkecil ketertinggalan melalui gol semata wayang Ryan Kurnia pada menit ke-88.

Usai pertandingan, pelatih Persib Bojan Hodak menyatakan kekalahan itu tidak terlepas dari perjudiannya di atas lapangan. Ia menarik kiper Kevin Ray Mendoza dengan Sheva Sanggasi pada menit ke-76 untuk bisa memainkan empat pemain asing sekaligus di lini penyerangan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sebetulnya sampai skor menjadi 1-0, pertandingannya masih berjalan dengan bagus. Peluangnya 50-50," kata Bojan Hodak.

"Kami memulai pertandingan dengan baik. Pada babak pertama, kami menciptakan peluang. Tetapi kemudian, ketika kami kebobolan di babak kedua, ada risiko yang saya ambil," ungkapnya menambahkan.

ADVERTISEMENT

Bojan menarik Kevin dan memasukkan Sheva supaya David da Silva, Ciro Alves, Tyronne del Pino dan Gervane Kastaneer bisa bermain secara bersamaan. Sebab sesuai regulasi, sudah ada Nick Kuipers dan Gustavo Franca yang membuat Persib tidak bisa menambah maksimal 6 pemain di atas lapangan.

Namun kemudian, stategi yang Bojan inginkan tidak berjalan sesuai harapan. Lini pertahanan Persib selanjutnya menjadi terbuka, dan akhirnya jadi bulan-bulanan Persebaya dengan tiga gol bersarang sampai akhir pertandingan.

"Kiper muda (Sheva Sanggasi) masuk, dan saya harus bermain dengan empat penyerang. Yang mana risiko ini bisa saja hasilnya sesuai rencana atau juga jelek seperti tadi," ucapnya.

"Kami memiliki peluang, kami bisa mencetak satu gol dan mendapatkan dua peluang lagi. Tetapi kiper lawan tampil bagus. Namun, secara defensif, kami terlalu terbuka, dan pada dasarnya itu kesalahan saya," pungkasnya.

Dengan hasil ini, Persib memang masih kokoh di puncak klasemen lewat koleksi 51 poin. Tapi, Dewa United makin memangkas jarak di peringkat kedua dengan 46 poin, dan sekarang hanya berjarak 5 angka dengan Maung Bandung.

(ral/orb)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads