.webp)
Persib Bandung harus bergerak cepat untuk merekrut pemain baru di sisa waktu yang ada pada jendela transfer paruh musim ini. Pengamat Persib Bandung, Indra Jaya mengungkap klub butuh amunisi baru karena banyak lubang usai ditinggal beberapa pemain cedera.
Diketahui, sejumlah pemain utama Persib seperti Rachmat Irianto dan Dedi Kusnandar mengalami cedera dan diperkirakan harus menepi cukup lama. Sebelumnya, Rezaldi Hehanussa dan Febri Hariyadi juga belum pulih dari cedera.
Baca juga: Rekrutan Romania yang Berujung Petaka |
Karena itulah, Persib dianggap harus mencari pemain baru untuk menambal kekosongan yang ditinggal para pemain yang cedera itu. Apalagi, Persib memiliki target untuk back to back juara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dengan cederanya Irianto berarti beberapa pemain utama Persib menepi. Jadi penambahan pemain mumpung masih ada waktu sangat diperlukan untuk melengkapi minimal menyeimbangkan skuad yang ada," kata Indra Jaya, Senin (13/1/2025).
"Jangan sampai jomplang di putaran kedua, apalagi ada beberapa pemain yang rentan cedera juga dan akumulasi kartu. Jadi pemain tambahan yang kualitasnya tidak terlalu jauh dengan utama diperlukan karena akan banyak rotasi nanti di putaran kedua," sambungnya.
Dengan cederanya Dedi dan Irianto, Indra menyebut Persib harus mendatangkan pemain yang bisa ditempatkan di posisi fullback dan gelandang. Menurutnya pemain tersebut harus melengkapi komposisi skuad jika pelatih Bojan Hodak menerapkan formasi 3-4-3.
"Walaupun dia winger bukan fullback, ketika bermain dengan 3-4-3 sepertinya bisa dimainkan di posisi gelandang sayap," ujarnya.
Indra juga membocorkan pemain yang dirumorkan sedang diburu Persib saat ini. Meski tidak secara gamblang, menurutnya sosok incaran tersebut merupakan pemain muda yang bisa ditempatkan di posisi fullback kanan dan juga gelandang.
"Bagusnya ada satu pemain muda yang bisa main di flank dan gelandang, ada kalau nggak salah itu (pemain) sudah jadi incaran, nggak tahu tapi deal atau enggaknya. (Dia) salah satu pemain yang bisa main di sayap dan gelandang," tutup Indra.
(bba/iqk)
