Punya Mental Juara, Persib Tetap Butuh Pemain Pelapis

Persib Bandung menunjukkan mental juara mereka. Meski harus bermain dengan sepuluh orang, Persib tetap bisa menahan imbang tuan rumah PSBS Biak di lanjutan pekan ke-18 Liga 1 2024/2025.

Dalam laga yang digelar di Stadion Lukas Enembe, Jayapura, Sabtu (11/1/2025), Persib harus puas bermain imbang 1-1 atas PSBS. Sejak awal Persib kesulitan meladeni permainan menyerang yang diperagakan tuan rumah.

Jual beli serangan terjadi di 45 menit awal pertandingan. Namun di babak kedua, Persib seakan kehilangan arah, gaya bermain Marc Klok cs berubah drastis dan banyak melakukan kesalahan sendiri.

Petaka bagi Persib terjadi di menit 52. Nick Kuipers mendapat kartu merah setelah melakukan pelanggaran dan memprotes keputusan wasit. Harus bermain dengan 10 orang membuat Persib kejebolan lewat tandukan Pablo Arganaraz di menit 64.

Situasi sulit dihadapi Persib yang kalah jumlah pemain dan telah kemasukan satu gol. Bahkan, Maung Bandung harus menghadapi sejumlah keputusan kontroversial dari wasit Tommi Manggopa.

Beruntung bagi Persib, Tyronne del Pino mampu mencetak gol penyeimbang di menit 85 melalui tendangan bebas dari luar kotak penalti. Gol itu sekaligus menutup pertandingan dengan skor imbang 1-1.

Hasil imbang ini menjadi bukti ketangguhan dan semangat pantang menyerah tim asuhan Bojan Hodak. Mereka juga masih memuncaki klasemen sementara dan menjaga rekor belum terkalahkan dengan catatan 11 kemenangan dan 7 hasil imbang.

"Luar biasa perjuangan Persib. Melawan cuaca, melawan 11 pemain dan melawan keputusan yang kurang pas dari pemimpin pertandingan. Mental juara," ucap pengamat Persib Bandung, Indra Jaya, Minggu (12/1/2025).

Tidak berlebihan jika 1 poin jadi hasil yang patut disyukuri. Sebab Persib melawat ke Jayapura dengan skuad seadanya. Sejumlah pemain inti mereka absen seperti Gustavo Franca dan Beckham Putra yang terkena akumulasi kartu hingga Ciro Alves dan Kevin Ray Mendoza yang berhalangan tampil.

Di laga itu, Bojan Hodak harus memutar otak dengan memainkan beberapa pemain pelapis untuk menambal kekosongan yang ditinggalkan pemain andalannya. Namun, penampilan para pemain pelapis dianggap belum cukup.

Indra menyebut, Persib harus mencari tambahan pemain pelapis baru yang dapat dijadikan solusi ketika masalah serupa terjadi di kemudian hari. "Pelapis ternyata belum cukup kayanya, manfaatkan sisa waktu transfer pemain," tutup Indra.