Rahasia Ahmad Sehabudin Jadi Best Player Liga 3 2023 di Usia 30 Tahun

Rahasia Ahmad Sehabudin Jadi Best Player Liga 3 2023 di Usia 30 Tahun

Hakim Ghani - detikJabar
Selasa, 11 Jun 2024 15:00 WIB
Sehab bersama trofi pemain terbaik dan juara Liga 3 Nasional
Sehab bersama trofi pemain terbaik dan juara Liga 3 Nasional (Foto: Istimewa)
Garut -

Sehabudin Ahmad, pesepakbola asal Garut menjadi salah satu kunci sukses kesebelasan Adhyaksa Farmel FC merengkuh titel juara Liga 3 musim ini, sekaligus menyegel tiket promosi ke Liga 2 musim depan. Sehab bahkan dinobatkan sebagai pemain terbaik dalam turnamen tersebut musim ini.

Dalam laga puncak Liga 3 Nasional yang digelar di Stadion Mini Cibinong, Bogor, pada Jumat, (7/6/2024) lalu, Sehab dinyatakan sebagai Pemain Terbaik Liga 3 musim 2023-2024. Ditandai dengan trofi bola emas yang diberikan kepadanya.

Gelar pemain terbaik tersebut, menjadi pelengkap kebahagian Sehab di musim kompetisi musim ini. Sebab, selain berhasil meraih gelar pemain terbaik turnamen, Sehab juga berhasil mengantarkan timnya, Adhyaksa Farmel FC menjadi juara Liga 3, sekaligus meraih tiket promosi ke Liga 2 musim depan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berbincang dengan detikJabar di Garut, Selasa (11/6/2024) pemain asal Kecamatan Samarang ini mengaku sangat lega, karena akhirnya bisa mengantarkan Adhyaksa Farmel FC promosi ke Liga 2 musim depan.

"Karena bagi saya ini tidak mudah. Butuh empat tahun berjuang setelah saya bergabung di 2020, untuk bisa promosi ke Liga 2," kata Sehab.

ADVERTISEMENT

Gelar pemain terbaik yang diraihnya musim ini, adalah gelar individu bergengsi perdana yang berhasil diraih Sehab, selama berkarir di Liga 3, di samping beberapa kali meraih gelar top skor kompetisi. Yang menjadi istimewa baginya, karena gelar pemain terbaik diraih di usia senja.

Sehabudin diketahui lahir di Garut pada 8 Oktober 1993. Di usianya yang genap 30 tahun ini, Sehab berjaya dalam karir sepak bolanya, ditandai dengan gelar pemain terbaik, juara Liga 3 Nasional, serta meraih tiket promosi ke Liga 2 bersama Adhyaksa Farmel FC. Kepada detikJabar, Sehab mengungkap perasaannya.

"Jelas tidak menyangka sebetulnya saat terpilih sebagai best player di Liga 3. Karena banyak pemain berkualitas yang musim ini bermain di Liga 3. Apalagi saya terpilih menjadi pemain terbaik ini di usia yang saya juga bilang tidak muda lagi," ungkap Sehab.

"Tapi dari dulu saya selalu optimis. Kesempatan akan selalu datang ketika saya siap dan mampu, di umur berapapun. Dan ternyata kesempatan itu datang di umur saya yang ke-30," katanya.

Sehab sendiri bukan pemain abal-abal. Musim ini, Sehab berkontribusi banyak atas prestasi yang diraih Adhyaksa Farmel FC di Liga 3. Sehab diketahui mencetak 9 gol. Terdiri dari 3 gol di babak regional, serta 6 gol di babak nasional.

Sebenarnya, torehan gol Sehab musim ini lebih sedikit ketimbang raihannya musim lalu, yang total berhasil mencetak 23 gol hanya dalam 6 pertandingan Liga 3 yang dilakoninya musim lalu. Tapi, ketenangannya dalam bermain, serta acap kali menjadi pemain penentu di beberapa laga krusial Adhyaksa Farmel FC musim ini, menjadikan Sehab sebagai pemain terbaik kompetisi.

Sehab mengaku punya jurus jitu menjaga performa di umurnya yang memasuki kepala tiga, agar bisa terus bersaing di Liga 3, dengan para pemain yang jauh lebih muda dan bertenaga.

"Tetap menjaga kebugaran. Walaupun libur kompetisi, saya selalu sempatkan berlatih dan menjaga kondisi," ungkap Sehab.

Sehab sendiri saat ini sedang menikmati masa istirahat, setelah menjalani musim yang panjang bersama Adhyaksa Farmel FC di Liga 3 musim ini. Sehab belum tahu akan ke mana karirnya berlanjut musim depan.

"Kalau masih dipercaya untuk berada di tim (Farmel) tentunya saya selalu siap untuk musim depan," pungkas Sehab.

(yum/yum)


Hide Ads