Penantian Persib Bandung untuk mengangkat trofi juara Liga 1 2023/2024 akhirnya terwujud setelah Persib kalahkan Madura United dengan agregat 6-1 di partai final.
Seperti diketahui, Maung Bandung harus menunggu 10 tahun lamanya untuk kembali menjuarai Liga Indonesia. Di mana Persib Bandung pernah mengangkat trofi yang sama di tahun 2014 lalu.
Baca juga: Mitos Itu Dipatahkan Bojan Hodak |
Ada sosok penting di Skuad Persib di liga musim ini yakni Bojan Hodak yang dipercaya pelatih Maung Bandung.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Juru taktik asal Kroasia ini merupakan pelatih asing pertama yang membawa Persib juara. Berikut 7 fakta soal Bojan Hodak:
Pelatih Asing Pertama Bawa Persib Juara
Juara Liga 1 2023/2024 merupakan gelar ketiga Persib di era Liga Indonesia setelah 1994 dan 2014. Yang membuat publik takjub, Bojan Hodak merupakan pelatih asing pertama yang bawa Persib juara.
Pada dua gelar liga sebelumnya di Tahun 1994 dan 2014, Skuad Maung Bandung ditangani pelatih lokal yakni Indra Thohir dan Djadjang Nurdjaman yang merupakan mantan pemain Persib.
Bojan Hodak merupakan pelatih yang unik jika dilihat dari gaya bermain yang diterapkannya. Kepada tim, dia sempat mengisyaratkan lebih penting menciptakan gol, peluang, dan tembakan ketimbang menguasai permainan.
"Apakah penguasaan bola itu penting? Saya hanya bertanya. Apakah memainkan bola oleh empat pemain belakang itu penting? Yang terpenting adalah gol, peluang dan tembakan," kata Bojan beberapa waktu lalu.
"Penguasaan bola itu penting untuk anak-anak di bawah 12 tahun karena itu jadi latihan untuk melakukan operan dan mengarahkan bola pada target. Tapi di sepakbola profesional, yang penting bagaimana caranya untuk menang, tidak ada yang lain," tegasnya.
Pecahan Mitos Pelatih Asing Tak Bisa Bawa Persib Juara
Percaya atau tidak, Persib Bandung lekat dengan mitos tidak akan juara liga jika ditangani pelatih asing. Namun mitos itu terpecahkan oleh Bojan Hodak.
Sosok pelatih berkepala pelontos itu akhirnya mampu memutus kutukan buruk itu. Bahkan Hodak mampu membawa Persib Bandung bangkit dikala tim saat itu ada di posisi ke-16.
Penghargaan untuk Bojan Hodak
Atas prestasinya yang membawa Persib Bandung juara Liga 1 2023/2024, Bojan Hodak berhasil menyabet penghargaan sebagai pelatih terbaik.
Atas penghargaan itu juga, Bojan Hodak mendapatkan uang tunai Rp 150 juta. Pemberian dan simbolis penghargaan itu diberikan usai laga berakhir.
Penghargaan itu layak diberikan kepada Bojan Hodak, pasalnya dia harus jatuh bangun bawa Persib juara dari mulai ditinggalkan pelatih, dongkrak klasmen, bawa Persib ke peringkat dua reguler series dan juara pada Championship Series.
Rekor Bojan Hodak di Persib
Sejak ditunjuk menukangi Persib, sejumlah rekor diciptakan Bojan Hodak di tahun pertamanya. Bojan sempat membawa Persib meraih rekor tidak terkalahkan di 14 pertandingan beruntun.
Bahkan setelah rekor itu terputus, pelatih 53 tahun ini kembali membuat Persib tidak kalah di 11 pertandingan sebelum keok di laga pamungkas reguler series. Bersama Bojan, klub kebanggaan warga Bandung itu main di 31 pertandingan musim ini, dengan capaian 16 kali menang, 12 kali imbang dan 3 kali kalah.
Spesialis Bawa Tim ke Final
Jauh sebelum bergabung dengan Persib Bandung, Bojan Hodak sudah sering mengantar timnya tampil di final dan berakhir juara. Trofi pertama Bojan diraihnya pada musim 2010/2011.
Saat itu, Bojan Hodak sukses membawa klubnya, Phnom Penh Crown meraih gelar juara Liga Kamboja. Kesuksesan Bojan berlanjut di musim berikutnya.
Hijrah ke Malaysia di musim 2011/2012, Bojan mampu menyabet treble winner dengan menjuarai Liga Super Malaysia, Piala FA Malaysia, dan Piala Malaysia bersama Kelantan FC.
Masih dinakodai Bojan, Kelantan FC kembali tampil di final Piala FA Malaysia, Piala Malaysia, dan Malaysia Charity Shield di tahun 2013. Kelantan FC menyabet juara untuk Piala FA Malaysia.
Perjalanan karir Bojan di Malaysia berlanjut setelah pindah menangani Johor Darul Ta'zim (JDT). Tim itu dibawa Bojan menjadi kampiun Liga Super Malaysia musim 2013/2014. Musim berikutnya, JDT nampu mengamankan Piala Malaysia.
Bojan juga sempat menangani Timnas Malaysia U-19 dan membawa Harimau Malaya juara Piala AFF U-19 pada 2018. Bojan kemudian kembali menangani klub Malaysia yakni Kuala Lumpur City. Tim tersebut berhasil juara Piala Malaysia 2021, serta menjadi runner up di ajang Piala AFC 2022 dan Piala FA Malaysia 2023.
Tahun ini, Bojan membawa juara Persib Bandung. Prestasi itu menambah catatan menterengnya sebagai pelatih yang jago membawa tim kesebelasannya ke final.
Datang Setelah Luis Milla Pergi
Pada awal musim Liga 1 2023/2024 Persib Bandung ditinggal pergi sang pelatih, Luis Milla. Juru taktik dari Spanyol itu mengundurkan diri di tengah liga baru memainkan tiga pertandingan.
Dua pekan setelah Luis Mila hengkang, Persib mendatangkan Bojan Hodak. Bojan dikenal sebagai pelatih berpaspor Kroasia yang sebelumnya menangani klub Malaysia, Kuala Lumpur FC.
"Kita sudah menjalin kesepakatan dengan pelatih ini dan hari ini mengumumkannya," kata Deputi CEO PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) Teddy Tjahjono, Rabu (26/7/2023) lalu.
Teddy berharap, pelatih kelahiran Zagreb, 4 Mei 1971 itu bisa meningkatkan level permainan dan prestasi Persib. Target awal dari Tedy kala itu, Persib bisa aman di empat besar.
Karier Bojan di Indonesia
Sebelum bergabung dengan Maung Bandung, dia sempat menjadi pelatih PSM Makassar pada 2020. Saat menangani PSM, Bojan Hodak gagal bersinar, hal itu akibat COVID-19 melanda Indonesia, sehingga liga harus terhenti sementara.
Dari catatan Transfermarkt selama menangani Persib di 33 pertandingan dengan total 18 kemenangan, 12 imbang, dan tiga kekalahan. Ada total 65 gol dan 29 kali kebobolan.