Komitmen Viking Rawat Warisan Persaudaraan dengan Bonek

Komitmen Viking Rawat Warisan Persaudaraan dengan Bonek

Bima Bagaskara - detikJabar
Jumat, 26 Apr 2024 14:54 WIB
Bendera Palestina dikibarkan bobotoh di Stadion GBLA, Rabu (8/11/2023).
Ilustrasi bobotoh (Foto: Bima Bagaskara/detikJabar)
Bandung -

Seorang suporter dikabarkan menjadi korban dugaan penganiayaan saat menyaksikan laga Persib Bandung vs Persebaya Surabaya di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Sabtu (20/4/2024).

Suporter itu diketahui bernama Ardi (20), asal Mojokerto, Jawa Timur. Ardi dikabarkan sempat dianiaya setelah laga Persib vs Persebaya. Kasus ini bahkan sempat viral di media sosial.

Viking Persib Club (VPC) punya komitmen untuk menjaga tali persaudaraan dengan suporter Persebaya Surabaya, Bonek. Persaudaraan kedua kelompok suporter ini diwariskan oleh mendiang pentolan Viking, Ayi Beutik.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Viking tentu dengan suporter Persebaya ya, bagi kami persaudaraan inikan hasil apa yang diwariskan almarhum Mang Ayi. Jadi Viking ini hari ini masih komitmen kuat untuk menjaga warisan itu ingin dengan Bonek, terus satu hati," kata Humas VPC Hendri Ibro saat dikonfirmasi, Jumat (26/4/2024).

Bukan cuma dengan Bonek, Ibro menegaskan upaya menjaga persaudaraan tengah dibangun Viking dengan kelompok suporter lain. Menurutnya, rivalitas antarsuporter hanya berlangsung selama 90 menit.

ADVERTISEMENT

"Jadi itu memang kalau Viking hari ini dengan kelompok suporter manapun, rivalitas cukup 90 menit tapi setelah itu ya (saudara lagi), kita sedang menuju ke situ. Apalagi pascakejadian Kanjuruhan, jangan sampai terjadi lagi, satu nyawa berharga," jelasnya.

"Hari ini ketum, pengurus sudah mulai berkomunikasi dengan kelompok suporter lain tujuannya itu, kita ingin damai, rivalitas cukup di stadion setelah itu kita saudara biar enak juga kalau tur kemana-mana, biar bisa away lagi," lanjut Ibro.

Lebih lanjut, Ibro menuturkan Viking akan selalu menjunjung tinggi nilai-nilai perdamaian. Khusus dengan suporter Persebaya, dia menyebut Bonek adalah keluarga bagi Viking dan Bobotoh.

"Viking Persib Club, pertama khusus dengan suporter Persebaya, Viking punya komitmen untuk menjaga warisan persaudaraan dengan Bonek. Kedua setelah Kanjuruhan, Viking tidak ingin ada kejadian lagi," pungkasnya.

Dilansir detikJatim, Kapolresta Bandung Kombes Kusworo Wibowo mengatakan pihaknya belum menerima laporan terkait kasus dugaan penganiayaan penonton saat laga Persib vs Persebaya.

"Sampai saat ini korban masih belum membuat laporan ke polisi. Bila ingin membuat laporan ke polisi, kami akan menerima dan menindaklanjuti untuk mencari oknum tersebut," kata Kusworo.

(bba/iqk)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads