Jose Mourinho belum move on dari AS Roma. Belakangan ini, dia heran dengan keputusan AS Roma memecatnya. Apalagi, Mourinho sudah membawa Roma melaju ke final kompetisi Eropa.
Mourinho menukangi AS Roma pada musim panas 2021. Saat itu, Mourinho langsung tancap gas dan membawa serigala ibu kota menjuarai UEFA Conference League tahun 2022.
Baca juga: Perasaan Mourinho ke AS Roma Meski Dipecat |
Kecemerlanga The Special One mengasah para pemain AS Roma tak berhenti. Dilansir dari detikSport, mantan pelatih Chelsea itu juga membawa Roma ke final Liga Europa di musim keduanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tapi, takdir berkata lain. Mourinho justru dipecat AS Roma pada Januari 2024 lalu. Sebelum dipecat, Roma-nya Mourinho memang sedang carut marut dan hanya menang sekali dari enam laga.
Kendati demikian, Mourinho tetap tak habis pikir dengan keputusan AS Roma memecat dirinya. Apalagi, Mourinho menganggap dirinya sukses membawa Roma dua kali ke final kompetisi Eropa.
"Sulit dipahami bagaimana seorang pelatih yang mencapai dua final Eropa secara beruntun dipecat," ujar Mourinho kepada A Bola.
"Itulah satu-satunya hal aneh soal situasi ini," kata dia menambahkan.
Setelah diberhentikan Roma, Mourinho memang belum melatih. Dia masih berharap agar segera menemukan klub untuk bisa bekerja lagi.
"Masa depan saya? Belum ada kabar. Saya free agent dan saya ingin bekerja sesegera mungkin musim panas ini," kata Mourinho.
Artikel ini sudah tayang di detikSport, baca selengkapnya di sini
(nds/dir)