.webp)
Persib Bandung harus memaksimalkan poin di 9 pertandingan terakhir Liga 1 2023/2024. Jika tidak, Persib bisa kapan saja terlempar dari posisinya di empat besar dan gagal maju ke babak championship series.
Persib saat ini sedang dilanda paceklik kemenangan di lima pertandingan terakhir. Terbaru, Persib ditahan imbang Barito Putera 1-1 di pekan 25 Liga 1 beberapa hari lalu.
Berikutnya, Persib sudah dinanti PSIS Semarang. Duel melawan PSIS akan berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat, Selasa 27 Februari 2024 besok.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tiga poin wajib didapat anak asuh Bojan Hodak di laga melawan Laskar Mahesa Jenar besok malam. Sebab posisi empat besar yang diduduki Maung Bandung saat ini rentan digeser oleh tim lainnya.
Saat ini, Persib ada di urutan ketiga dengan 42 poin, unggul produktifitas gol dari Bali United di peringkat keempat. Persib terpaut 15 poin dari Borneo FC Samarinda di urutan pertama dan satu poin dari PSIS di urutan kedua.
Persib juga hanya unggul 3 angka dari Madura United di peringkat kelima yang mengoleksi 39 poin. Jika gagal meraih kemenangan lagi di laga melawan PSIS, Persib bisa saja digeser tim lain di bawahnya.
Legenda hidup Persib Yudi Guntara mewanti-wanti David da Silva cs untuk bangkit jika tidak ingin terlempar dari posisi empat besar.
"Kalau Persib tidak ada peningkatan, target 4 besar gak akan tercapai, bisa terlempar dari empat besar," ucap Yudi, Senin (26/2/2024).
Yudi juga menyebut, para pemain Persib saat ini berada di bawah tekanan. Tekanan itu muncul karena hasil negatif di lima pertandingan terakhir yang membuat mereka kini harus memaksimalkan 9 pertandingan sisa.
"Dengan keadaan begini, mental pemain kena menurut saya. Kalau harus memenangkan wajib dong, ada tekanan berarti, itu suatu target yang berat dan jadi beban, mental," pungkasnya.
