.webp)
PSGC Ciamis lolos ke babak semifinal Liga 3 Seri 1 Jawa Barat secara dramatis. Laskar Singacala berhasil menumbangkan tim tuan rumah Persika 1951 dengan skor 2-1 dalam laga terakhir grup E. Meski sempat tertinggal 0-1, PSGC Ciamis mampu membalikkan keadaan dan memenangkan pertandingan.
Laga PSGC Ciamis vs Persika 1951 berlangsung di Stadion Singaperbangsa, Kabupaten Karawang, Selasa (26/12/2023) sore.
Jalannya pertandingan berlangsung cukup seru. Mengingat laga tersebut merupakan hidup dan mati bagi kedua tim. PSGC Ciamis perlu menang. Sebetulnya Persika 1951 hanya perlu hasil imbang untuk bisa lolos ke semifinal Liga 3 Seri 1 Jabar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Laskar Singacala sempat menciptakan gol pada menit 6, namun gol itu dianulir wasit asal Bandung Bahtiar Wildan karena pemain PSGC dianggap dalam posisi offside. Kedua tim nampak memperagakan permainan terbuka dan saling menyerang.
Hasilnya, pemain Persika 1951 Muhamad Taufik berhasil menciptakan gol di menit 33, sehingga merubah kedudukan 0-1. PSGC Ciamis yang membutuhkan kemenangan, terus menekan pertahanan Persika.
Serangan PSGC pun akhirnya membuahkan hasil. Pada menit 44 sebelum akhir babak pertama, Denia berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1. Kedudukan bertahan hingga turun minum.
Pada awal babak kedua, PSGC Ciamis terus menyerang lini pertahanan Persika 1951 secara bertubi-tubi, setelah memasukkan pemain senior Joko Sasongko. Masuknya Joko Sasongko menjadi pembeda dalam pertandingan itu. Pada menit 53, Rahmad berhasil membalikkan keadaan dengan membuat gol setelah mendapat umpan dari Aldi Imron. Skor berubah menjadi 2-1.
Persika yang hanya membutuhkan hasil imbang untuk lolos pun keluar dari tekanan PSGC. Di separuh akhir pertandingan, gantian kini Persika 1951 yang menggempur lini pertanyaan PSGC Ciamis. Sayangnya sampai akhir pertandingan Persika 1951 tidak mampu membuat gol penyeimbang.
"Alhamdulillah hasil yang sangat disyukuri. Kami berhasil lolos ke Semifinal," ujar Asisten Pelatih PSGC Ciamis Dicky Jong Aditya usai pertandingan kepada detikJabar.
Dicky pun mengapresiasi perjuangan pemain di lapangan. Mereka mampu melewati situasi sulit untuk tetap bertahan di kompetisi. "Perjuangan semua pemain dan game plan yang berjalan dengan baik dari head coach Heri Rafni Kotari membawa tim meraih kemenangan," jelasnya.
Mengenai gol pertama yang dianulir wasit, Dicky enggan berkomentar banyak mengenai hal itu. "Mungkin saja pandangan asisten wasit memang Ilham dalam posisi offside," ungkapnya.
Pada laga Semifinal nanti, kemungkinan besar lawan dari PSGC Ciamis adalah Persipasi Bekasi.
