Lini pertahanan Persib Bandung disorot lantaran kebobolan 10 gol dalam empat laga. Pelatih kiper Persib Luizinho Passos pun buka suara soal bobroknya lini pertahanan.
Passos mengaku tengah berusaha untuk memperkuat lini pertahanan. Namun, empat laga membuktikan bahwa ada yang salah dengan lini pertahanan Persib.
Persib selalu kebobolan dalam empat laga yang dilakoni. Pada pekan pertama saat melawan Madura United di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Persib kebobolan lebih dulu. Kemudian berhasil mengimbangi Madura United dengan skor 1-1.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kemudian, pada pekan kedua saat melawan Arema FC juga Persib kebobolan lebih dulu. Hasil akhir pertandingan lawan Arema FC yaitu 3-3.
Pada peka ketiga, Persib juga kebobolan lebih dulu. Persib kebobolan dua gol saat melawan Dewa United di Stadion GBLA. Kemudian, berhasil menyamakan kedudukan 2-2.
Dan, pada pekan keempat Persib kalah 2-4 dari PSM Makassar di Stadion BJ Habibie. Persib kebobolan lebih dulu sebanyak tiga gol pada babak pertama. Satu gol PSM dicetak pada babak kedua. Sedangkan, dua gol Persib dicetak pada babak kedua.
"Tentunya saya bicara kepada pemain hari ini, dan saya setuju bahwa saya tidak suka dalam empat laga kami kebobolan sepuluh gol," kata Passos kepada awak media, Selasa (25/7/2023).
"Ini tidak baik bagi kami dan juga bagi tim. Kami harus lebih fokus, perlu lebih keras di pertandingan dan konsentrasi agar para kiper bisa membantu tim," ucap Passos menambahkan.
Passos menerangkan beberapa klub Liga 1 juga banyak yang kebobolan. Namun, ia tetap risih dengan 10 gol yang bersarang ke Persib dalam empat laga.
"Saya mempersiapkan kiper agar tidak kemasukan banyak gol. Tapi kiper tidak hanya bermain sendiri, ini satu tim dan semua membantu satu sama lain. Tapi saya rasa di laga berikutnya, saya yakin kami bisa mendapat clean sheet pertama," ucap Passos.