Keinginan Luis Milla untuk merampingkan skuadnya memunculkan spekulasi soal beberapa pemain yang bakal hengkang. Luis Milla mengaku hanya butuh 23 pemain, ditambah tiga pemain akademi pada Liga 1 2023/2024.
Sekadar diketahui, saat ini Persib memiliki 32 pemain, belum termasuk pemain dari akademi yang saat ini ikut berlatih. Artinya, ada kemungkinan sembilan hingga 10 pemain bakal dicoret.
Nama-nama yang diisukan bakal hengkang pun mencuat, beberapa di antaranya yang tak masuk dalam daftar susunan pemain saat Persib melakoni laga uji coba lawan PSS Sleman, Minggu (25/6/2023). Seperti Achmad Jufriyanto, Nick Kuipers, Eriyanto, Ridwan Ansori, Reky Rahayu, Abdul Aziz dan beberapa pemain lainnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Manajemen Persib belum menerima daftar para pemain yang bakal dicoret dari Luis Milla. Deputi CEO PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) Teddy Tjahjono mengaku siap mengikuti keinginan pelatih. Manajemen bakal mencari cara terkaitnya hal tersebut.
"Ya Kita tempuh mekanisme prosesnya transfer atau peminjaman. Yang pasti kalau ada saling membutuhkan kita komunikasi kaya kemarin, Henhen, Bayu, ada permintaan dari kita juga oke deh akhirnya jalan," ucap Teddy, Kamis (29/6/2023).
Teddy juga mengaku belum bisa memastikan soal rencana perampingan skuad yang diinginkan Luis Milla. "Nggak tahu, tunggu saja," ucap Teddy.
Ketika pemain tak masuk dalam skema Luis Milla, kemudian sulit mendapatkan klub lain, Teddy memastikan pemain tersebut tetap menjadi tanggung jawab Persib. Sebab, masih terikat kontrak dengan Persib.
Persib memang menjadi salah satu tim yang mempelopori kontrak pemain dengan durasi panjang. Dua sampai empat tahunan. Sebab, lanjut Teddy, Persib sejatinya ingin menciptakan pondasi yang kuat bagi tim.
"Kan pengalaman kita, kita itu suatu tim harus dibangun, kalau setahun-setahun tahu sendiri kayak dulu-dulu. Dari tim inti ganti musim, tiba-tiba lima orang (pemain inti), hilang enam orang hilang, kalau gitu kapan mau jadinya kerangka tim," kata Teddy.
Namun, dalam perjalanannya tak mudah. Persib mengalami kendala setelah ganti pelatih. Robert Alberts yang sebelumnya mendapatkan pemain dengan durasi kontrak panjang. Beberapa pemainnya kini masih terikat dengan Persib. Hingga akhirnya, Luis Milla didapuk menggantikan Robert karena performa Persib memburuk.
Teddy kemudian menyamakan kondisi tersebut dengan klub Liga Inggris. Seolah iya menerangkan bahwa dalam sepak bola hal tersebut sangatlah wajar.
"Banyak contohnya misal kayak Mesut Ozil di Arsenal, awal-awalnya dia (inti) kemudian ganti pelatih nggak dipakai, sampai harus dijual ke Fenerbache. Itu klub profesional seperti itu," ucap Teddy.
(sud/yum)