Persib Bandung Tak Punya Sosok Kapten di Mata Sang Legenda

Persib Bandung Tak Punya Sosok Kapten di Mata Sang Legenda

Bima Bagaskara - detikJabar
Selasa, 28 Feb 2023 18:31 WIB
Legenda Persib Bandung Adeng Hudaya.
Legenda Persib Bandung Adeng Hudaya (Foto: Bima Bagaskara/detikJabar).
Bandung -

Legenda Persib Bandung, Adeng Hudaya mengkritik mantan timnya yang dianggap tidak memiliki sosok kapten sejati. Hal itu disampaikan Adeng usai Persib kalah 1-2 dari tuan rumah Barito Putera.

Ditemui detikJabar di Lapangan POR UNI Kota Bandung, Adeng mengatakan, peran kapten saat dirinya masih aktif bermain di era 1980-an dengan saat ini sudah berbeda. Namun satu hal yang masih sama adalah kapten harus bisa menjadi pemimpin di atas lapangan.

"Lain dulu lain sekarang, memang salah satu yang jadi pimpinan di lapangan adalah kapten. Kriterianya adalah harus wibawa untuk teman, jadi batu loncatan antara pemain dan manajemen, dia harus menjaga marwah sebagai pimpinan tidak boleh melakukan hal yang tidak baik," kata Adeng, Selasa (28/2/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Adeng mengungkapkan, saat ini Persib selalu mengganti sosok kapten di beberapa pertandingan terakhir. Sementara di eranya dulu, kapten Persib selalu diemban oleh dirinya. Selain sebagai pemimpin di lapangan, kapten juga harus punya wawasan dalam memahami instruksi pelatih di sisi lapangan.

"Di sini kapten itu harus wawasannya benar-benar, termasuk mengkaji pelatih bagaimana pertandingan bisa berjalan, kalau diserang harus bagaimana, kalau nyerang bagaimana strateginya bagaimana itu komandonya di kapten itu. Jangan kapten itu di bawah pemain lain," ucapnya.

ADVERTISEMENT

Di laga melawan Barito yang digelar di Stadion Demang Lehman, Banjarbaru, Senin (27/2) kemarin, kapten Persib diemban oleh Victor Igbonefo. Namun menurut Adeng, Igbonefo tidak maksimal dalam mengemban jabatan kapten.

Dia menganggap Igbonefo menjadi kapten karena faktor senioritas mengingat usianya yang sudah menginjak 37 tahun.

"Kemarin melihat itu sangat kurang bagus, kepemimpinan Igbonefo hanya sosok senior aja tapi yang namanya kapten tidak perlu senior. Jadi yang begini tugas kapten memberitahu, menyemangati. Kelihatan kemarin saya nggak melihat tugas Igbonefo sebagai kapten tidak signifikan buat tim," tegasnya.

Saat ini, Adeng menganggap belum ada sosok tepat untuk dijadikan kapten Persib. Sebab kata dia, jabatan kapten adalah hal yang berat. Dia merasakan hal itu saat menjadi kapten selama 15 tahun membela Maung Bandung.

"Figur kapten belum ada, cuma melekat ban kapten. Ini berat, saya merasakan 15 tahun pegang ban kapten, berat," tutur Adeng.

Termasuk Achmad Jufriyanto, Adeng menganggap, sering melakukan hal tak penting di dalam pertandingan sehingga tidak sesuai dengan kapten idaman menurut versi Adeng. Namun, ada dua nama yang Adeng sebut bisa dijadikan kapten Persib saat ini. Dua nama itu ialah Marc Klok dan juga Teja Paku Alam.

"Saya harap yang dianggap sebagai figur dan bisa melaksanakan misi pelatih dari luar lapangan, Jupe kadang banyak melakukan hal yang tidak bisa, kenapa engga Marc Klok atau Teja. Supaya dia tanggung jawab," pungkas Adeng.

(bba/mso)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads