Persib Bandung tengah berupaya mengejar gelar juara Liga 1 2022/2023. Syaratnya, Persib harus bisa menyapu bersih sisa laga yang ada, sembari menanti pesaingnya terpeleset di perjalanan.
Saat ini, Persib menyisakan sembilan pertandingan di Liga 1. Persib akan memulai pertarungan melawan Barito Putera pada Senin 27 Februari besok. Untuk melakoni laga itu, pasukan Luis Milla harus menempuh perjalan yang cukup jauh.
Laga Persib vs Barito digelar di markas Laskar Antasari, di Stadion Demang Lehman, Martapura, Kalimantan Selatan. Persib harus menempuh perjalanan sejauh 1.548 kilometer dari Kota Bandung.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Belum lagi, Dedi Kusnandar cs harus dihadapi dengan jadwal yang padat. Sebab, dua hari sebelumnya, Persib baru melakoni laga kandang menghadapi Arema FC. Dalam laga di Stadion Pakansari, Bogor, Persib menang 1-0.
Padatnya jadwal ditambah jarak tempuh yang jauh jelas berdampak pada performa pemain. Stamina para punggawa Maung Bandung harus benar-benar fit jika ingin terus meraih poin maksimal demi menjaga asa juara.
Mantan pemain Persib, Tantan mengungkapkan, padatnya jadwal pertandingan jelas akan menguras stamina para pemain. Belum lagi, tim harus menempuh perjalanan yang cukup melelahkan.
"Yang pernah saya alami, mengenai padatnya jadwal Persib itu adalah sangat menguras tenaga," kata Tantan kepada detikJabar, Sabtu (25/2/2023).
Menurut Tantan, idealnya pertandingan digelar setiap satu minggu sekali. Namun, Persib dan hampir seluruh tim Liga 1 saat ini memainkan laga tiap 3-4 hari sekali. Namun dia enggan mengkritisi jadwal padat tersebut.
"Lebih bagusnya seminggu sekali jadwal mainnya. Mungkin ngejar waktu juga (jadi padat jadwal)," ujarnya.
Sebagai seorang mantan pemain, Tantan tentu pernah merasakan padatnya jadwal pertandingan. Karena itu, dia biasanya menyiasati hal itu dengan menjaga pola hidup dan juga pola makan.
Hal itu kata dia jadi faktor yang dapat menjaga kondisi stamina pemain untuk menghadapi padatnya jadwal pertandingan.
"Mungkin harus pintar-pintar kitanya kang, menjaga kesehatan jaga pola makan jaga kondisi juga," singkat Tantan.
(bba/mso)