Sorot Pintu Evakuasi Kanjuruhan, Kompolnas: Sulit Saat Larikan Diri

Sorot Pintu Evakuasi Kanjuruhan, Kompolnas: Sulit Saat Larikan Diri

Tim detikJatim - detikJabar
Selasa, 04 Okt 2022 19:00 WIB
Suasana sesaat setelah tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, Sabtu (30/9/2022)
Tragedi Kanjuruhan (Foto: M Bagus Ibrahim)
Malang -

Komisioner Kompolnas Wahyu Albertus Rudhanto dan tim menyoroti pintu evakuasi saat kondisi darurat. Hal itu dikatakan Wahyu, usai mendatangi Stadion Kanjuruhan pada Selasa (4/10/2022).

Sebelumnya, Tragedi Kanjurahan terjadi pada Sabtu (1/10) lalu, saat laga Arema vs Persebaya. Dalam kejadian itu, sebanyak 125 orang dilaporkan meninggal dunia. Korban berjatuhan karena berhimpitan dan terinjak saat menghindari paparan gas air mata.

Wahyu mengungkapkan dari sisi teknis ada beberapa yang disorot. Termasuk pintu evakuasi atau escape saat kondisi darurat. Ia menyebut agar fasilitas itu diperbaiki.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi kita sudah lihat di sini, dari sisi teknis memang agak kesulitan ketika escape (larikan diri), Dan saya kira itu harus perlu perbaikan bukan soal keamanan, tapi soal fasilitas. Tentu itu yang penting," kata Wahyu, Selasa(4/9/2022) seperti dikutip dari detikJatim.

Wahyu menekankan agar segera ada perbaikan di Stadion Kanjuruhan. Sebab dalam keadaan normal hal itu pasti sudah berdesak-desakan terlebih dalam keadaan darurat.

ADVERTISEMENT

"Fasilitas harus diperbaiki. Pengamanan escape-nya tidak ada. Ini keadaan normal pun desak-desakan, apalagi nggak normal seperti kemarin," ungkap Wahyu.

Korban meninggal seusai polisi melepaskan gas air mata ke arah tribun yang masih penuh penonton. Sehingga terjadi kepanikan dan terjadi penumpukan penonton.

Akibatnya banyak penonton yang terinjak, kehabisan nafas saat keluar dari dari stadion untuk menghindari gas air mata.

Artikel ini telah tayang di detikJatim dengan judul Datangi Stadion Kanjuruhan, Kompolnas Soroti Pintu Evakuasi

(yum/yum)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads