Budiman kini mengemban tugas baru. Ia didaulat jadi pelatih kepala sementara Persib Bandung.
Laga terdekat yang akan dihadapi Budiman bersama skuad Persib adalah melawan PSIS Semarang di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) pada Sabtu (13/8/2022).
Budiman sendiri sebelumnya menjabat sebagai asisten pelatih. Tapi kini ia dipercaya jadi nakhoda sementara setelah Robert Alberts mundur dari jabatannya sebagai pelatih kepala.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hal litu menyusul hasil buruk yang diraih Persib dalam tiga laga awal 'Maung Bandung' di Liga 1 2022/2023. Persib hanya meraup satu poin berkat satu hasil imbang melawan Bhayangkara FC pada laga pembuka.
Sedangkan dua laga lainnya Persib benar-benar kehilangan poin. Persib takluk 1-3 oleh Madura United di Stadion GBLA dan teranyar hancur 1-4 oleh Borneo FC di Samarinda.
Kiprah Budiman pun banyak dinantikan Bobotoh. Sebab, ini akan jadi ajang pembuktian kualitas Budiman sebagai pelatih di level senior.
Sebab, sebelumnya Budiman lebih banyak berkutat sebagai pelatih di kelompok usia. Ia cukup lama menukangi Diklat Persib yang merupakan tempat pembibitan para pemain 'Pangeran Biru'.
Namun, posisi sebagai pelatih kepala sementara bukan jabatan baru bagi Budiman. Sebelumnya, ia pernah didaulat jadi pelatih sementara Bandung United yang merupakan klub satelit milik Persib di Liga 2 pada 2019.
Saat itu, ia menggantikan Listiadi yang mengundurkan diri dari jabatannya sebagai pelatih kepala. Budiman pun memimpin Bandung United dalam beberapa laga. Sialnya, Bandung United akhirnya degradasi ke Liga 3.
Legenda Persija
Budiman sendiri merupakan pria asal Bandung, tepatnya Lembang. Namun, meski berasal dari Bandung, Budiman lebih lekat dengan Persija Jakarta. Bahkan, ia kerap disebut salah satu legenda Persija. Kenapa?
Budiman mengawali karier sepak bola profesionalnya bersama Persib Bandung pada 1990 hingga 1993. Ia kemudian hengkang ke Bandung Raya pada 1993-1997 karena di Persib minim kesempatan bermain.
Langkah Budiman berlanjut ke Persikab Bandung pada 1997-1999. Performa Budiman yang apik sebagai bek dilirik Persija Jakarta. Ia bermain di klub berjuluk 'Macan Kemayoran' pada 1999-2002.
Di sana ia turut mengantarkan Persija menjadi kampiun Liga Indonesia 2001. Bahkan, Budiman menyandang ban kapten di sana.
Secara mengejutkan, Budiman pulang kampung. Ia kembali ke pangkuan Persib dan bermain di sana pada musim 2002. Tapi Budiman balik lagi ke Persija dan bermain dalam kurun 2003-2005.
Karier Budiman pun berlanjut ke tim lain. Ia pernah memperkuat Persema Malang pada 2005, Persikabo Bogor pada 2005-2006, Persibat Batang pada 2007, terakhir di Persidafon Dafonsoro pada 2008-2010. Persidafon jadi akhir pelabuhan karier profesionalnya.
Setelah pensiun, Budiman meniti karier sebagai pelatih. Ia pernah tergabung sebagai asisten Bandung FC pada 2011. Bandung FC sendiri adalah salah satu tim yang bermain di Indonesia Premier League, kompetisi yang dibentuk saat terjadi dualisme di PSSI.
Setelah itu, Budiman lebih banyak menghabiskan kariernya di bidang pembinaan pemain terutama di internal Persib. Kini, Budiman mendapat tugas baru jadi pelatih kepala sementara Persib.
"Jadi untuk besok lawan Semarang jadi di back up dulu sama asisten pelatih. Robert besok sudah tidak ada di lapangan hari Sabtu ya itu intinya. Jadi sudah jelas Robert sudah mengundurkan diri," kata Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat, Umuh Muchtar, Rabu (10/8/2022).