.webp)
Lapangan sepak bola di Dusun Nusawiru, Desa/Kecamatan Cijulang, Kabupaten Pangandaran bakal disulap lebih modern dengan standar nasional. Rumput lapangan akan menggunakan rumput terbaik seperti di Stadion Gelora Bandung Lauta Api (GBLA).
Pembangunan Lapangan Cijulang itu menyedot anggaran Rp 4 miliar. Anggaran itu bersumber dari corporate social responsibility (CSR) bank plat merah milik Pemporv Jabar.
Wakil Bupati Pangandaran Ujang Endin Indrawan mengungkapkan pembangunan Lapangan Cijulang ini diinisiasi oleh Wakasad Mayjen Agus Subiyanto. Dia menyebut Mayjen Agus yang juga eks Pangdam III Siliwangi, merupakan warga asli Cijulang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saat masa jabatannya beliau banyyak membangun di daerah Pangandaran," kata Ujang, saat melakukan peletakan batu pertama pembangunan Lapangan Cijulang, Kamis (14/4/2022).
Selain pembangunan lapangan, Ujang menyebut Mayjen Agus juga melakukan perbaikan sasak ayun yang menghubungkan Desa Cijulang-Desa Batukaras. "Hampir semua pembangunannya atas bantuan dorongan CSR dari beliau," ucapnya.
Ujang Endin berharap pembangunan Lapangan Cijulang ini menjadi awal kemajuan sepak bola di Pangandaran. Dia juga ingin proses pembangunan lapangan ini berjalan sesuai rencana.
"Saya meminta kepada kontraktor yang mengerjakan lapangan sepak bola modern ini agar tidak mengurangi spek. Jangan sampai memalukan Wakasad Agus Subiyanto," katanya.
Terkait penamaan, dia mengaku belum menemukan nama yang pas. "Sementara mungkin bisa dijuluki dengan Stadion Agus Subiyanto," ucapnya.
Sementara itu, Site Manager Lokasi Asep menjelaskan luas lapangan efektif 90 x 55 meter persegi. Dengan space out 2 meter dan jogging track 3 meter.
"Rencananya bakalan di bangun dengan standar nasional Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), menggunakan rumput manila," ucapnya kepada detikJabar, Kamis (14/4/2022).
Sementara untuk tribun hanya dibangun sebelah barat dengan 3 tahapan tempat duduk, ruang ganti dan WC. "Untuk saat ini lampu hanya ada di tribun, jadi nanti terkait penambahan lampu menunggu bantuan investor lagi," katanya.
(mso/bbn)
