.webp)
Duel Persib Bandung kontra PSIS Semarang dalam Liga 1 berakhir imbang 0-0. Bobotoh Persib Viking Galuh Ciamis menyoroti hasil pertandingan itu, menilai pemain depan Persib terlihat individual.
"Melihat permainan Persib semalam 'Rungsing'. Itu dari segi permainan, pemain depannya terlalu individualis yang namanya sepakbola itu kerja tim," ujar Ketua Viking Galuh Tebe saat ditemui di kawasan Stadion Galuh Ciamis, Rabu (16/2/2022).
Tebe pun menyebut keberuntungan belum berpihak pada Persib Bandung pada pertandingan tadi malam. Sebab, apa yang dilihat penonton seperti mudah namun belum tentu bagi pemain saat dalam pertandingan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Selain itu juga, strategi dari pelatih sepertinya itu-itu saja dan sudah ketebak. Sehingga pemain lawan bisa membacanya dan mematahkan serangan Persib Bandung," jelasnya.
Viking Galuh meminta Persib mengasah lini depan agar lebih tajam dalam mencetak gol. Tebe pun menilai seharusnya pemain asing permainannya lebih baik dari pemain lokal.
"Harusnya pemain asing itu lebih baik mainnya. Pemain lokal dan pemain muda Persib juga bagus namun jarang dikasih kesempatan main. Buktinya ketika lawan Persikabo mereka tampil lebih baik. Itu karena memiliki jiwa loyalitas, beda sama pemain asing," jelas Tebe.
Tebe berharap pada pertandingan selanjutnya Persib Bandung bisa memenangkan pertandingan. Hal yang terpenting pada sebuah pertandingan bola, menurut Tebe adalah kemenangan.
"Pokoknya ke depan tidak hanya bermain bagus tapi harus menang, jangan seri apalagi kalah," pungkasnya.
Sorotan untuk lini depan Persib juga dilontarkan Viking Jurig Kidul (Jurkid) Pangandaran. Rizki Bocir, pengurus Viking Jurkid mengaku kecewa dengan hasil pertandingan Persib vs PSIS.
"Pemain bintang permainan taktiknya seperti pemain tarkam (antar kampung) banyak longpas tanpa ada tujuan, minim taktik," katanya kepada detikcom, Rabu (16/2/2022).
Bocir mengatakan, permainan Maung Bandung semalam terlalu banyak menjeda bola sehinga memengaruhi tempo permainan. Ia pun menyoroti masih tumpulnya juru gedor anyar Persib David da Silva dan Bruno Cantanhede.
"Seharunya gol kedua stiker Brudo dan David Da Silva malah tidak berbuah gol. Sementara permainan sisi sayap Frets sama Febri kurang memuaskan mun cek bahasa sunda mah Amburadul," kata Bocir.
(yum/bbn)
