Hidangan Timur Tengah yang Menggugah Selera di Hotel Bintang Tiga

Hidangan Timur Tengah yang Menggugah Selera di Hotel Bintang Tiga

Anindyadevi Aurellia - detikJabar
Senin, 11 Mar 2024 10:00 WIB
Hidangan Timur Tengah di Hotel Bandung
Hidangan Timur Tengah di Hotel Bandung (Foto: Anindyadevi Aurellia/detikJabar)
Bandung -

Bulan puasa tinggal menghitung hari. Detikers sudah punya incaran menu untuk buka puasa? Salah satu hotel bintang tiga di Kota Bandung menawarkan menu buka puasa dengan cita rasa mewah khas Timur Tengah.

Hotel Ibis Bandung Trans Studio punya menu buffet Iftar Idaman Indahnya Ramadhan. Ada beberapa menu yang bisa dicoba seperti Beef Ribs Kebuli, Chicken Biryani Beef, Bakakak Ayam, Roasted Chicken, Chicken Shawarma, dan salah satu menu andalannya yakni Iga Bakar Rempah Idaman.

Sesuai namanya, iga bakar ini dimasak sempurna selama dua jam, dengan memasukkan banyak rempah. Seperti kayu manis, kapulaga, bunga lawang, onion, garlic, pala dan lain-lain.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Setelah melalui proses dua kali pematangan, barulah daging mulai digrill selama kurang lebih 5-10 menit agar daging tak terlalu kering. Aromanya saat dibakar begitu semerbak.

Begitu digigit, akan terasa rasa manis gurih dan potongan dagingnya pun sangat lembut. Sangat enak sebagai teman makan Nasi Biryani atau Kebulinya.

ADVERTISEMENT

Bukan cuma makanannya yang bertema Timur Tengah, tapi Ibis Bandung Trans Studio juga menyuguhkan aneka minuman khas Timur Tengah. Ada Chai Masala Tea, Karak Tea, dan Turkish Coffee.

Detikers bisa melihat langsung proses pembuatan Turkish Coffee yang sangat unik, dimasak di atas pasir panas. Yusuf, Barista Oopen Restaurant Ibis Bandung Trans Studio pun menunjukkan cara pemasakan dan sejarah pembuatannya.

Hidangan Timur Tengah di Hotel BandungHidangan Timur Tengah di Hotel Bandung Foto: Anindyadevi Aurellia/detikJabar

"Kopi item arabica ini dimasak di atas pasir, disajikannya sesuai selera bisa dengan susu dan gula. Minuman ini sejarahnya pada tahun 1557 , Kerajaan Turki baru menemukan salah satu kopi di daerah situ. Sejak penemuan cara memasak dan menghidangkan kopi itu, Turkish Coffee kemudian menjadi hidangan untuk melamar kekasih," kata Yusuf.

Kopi ini memiliki keunikan yakni dimasak di atas pasir putih yang dipanaskan selama 15-20 menit. Rasa kopi Turki ini memiliki ciri khas rasa pahit tanpa after taste asam. Aromanya begitu menenangkan dengan sedikit hint rempah yang tercium.

Hidangan Timur Tengah di Hotel BandungHidangan Timur Tengah di Hotel Bandung Foto: Anindyadevi Aurellia/detikJabar

Kalau detikers tak suka pahit, bisa mencicipi Karak Tea. Karak Chai, begitu biasa dikenal, adalah teh yang sangat umum dikonsumsi di wilayah Teluk Timur Tengah. Aromanya wangi rempah-rempah, rasa dan warnanya mirip seperti teh susu namun dengan after taste pedas rempah-rempah.

Sebetulnya, rasanya tak jauh beda dengan Chai Masala Tea, tapi tekstur Karak Tea lebih kental, creamy, manis, dan rasa pedas dari rempahnya masih terasa bersahabat.

Hal ini karena dalam Masala Chai terdapat kayu manis, anise star atau bunga lawang, cengkeh, dan lainnya. Sementara bahan Karak Tea yakni dari black tea dan fresh milk dikombinasi dengan cardamom, kayu manis, dan jahe.

Terakhir, sebagai hidangan penutup detikers bisa mencoba Arabican Spiced Ice Cream, es krim yang unik karena punya rasa pedas rempah, atau bisa coba Sticky Date Pudding yang teksturnya mirip bolu dan rasa yang dominan manis kurma.

"Sticky Date Pudding ini dibuat dari soft butter, brown sugar, telur, dan rendaman kurma, dicampur tepung terigu. Bagian atasnya dioles caramel sauced untuk mempercantik," kata Mohammad Renaldi, Executive Sous Chef Ibis Bandung Trans Studio.

Hidangan Timur Tengah di Hotel BandungHidangan Timur Tengah di Hotel Bandung Foto: Anindyadevi Aurellia/detikJabar

Nah, detikers tertarik mencoba aneka hidangan tersebut? Paket all you can eat ini bisa detikers nikmati dengan harga Rp248.000. Ada promo buy 5 get 1 free untuk berbuka puasa bersama teman-teman terkasih. Selamat mencoba!




(aau/dir)


Hide Ads