Harumkan Jabar di Kancah Asia, Nike Ardilla Diganjar Lifetime Achievement

West Java Festival 2024

Harumkan Jabar di Kancah Asia, Nike Ardilla Diganjar Lifetime Achievement

Whisnu Pradana, Wisma Putra - detikJabar
Minggu, 25 Agu 2024 22:04 WIB
Keluarga Nike Ardilla terima penghargaan dari Bey Machmudin.
Keluarga Nike Ardilla terima penghargaan dari Bey Machmudin. (Foto: Wisma Putra/detikJabar)
Bandung -

Nama Nike Ardilla tak asing di telinga pendengar musik tanah air, meskipun dara cantik kelahiran 27 Desember 1975 itu kini sudah meninggal dunia.

Perempuan yang punya nama asli Raden Rara Nike Ratnadilla Kusnadi itu meninggal dunia usai mengalami kecelakaan tragis di Jalan L.L.R.E. Martadinata, Kota Bandung pada 19 Maret 1995 silam.

Salah satu lagu yang membuat nama Nike Ardilla melejit dan diakui oleh publik tanah air yakni Bintang Kehidupan. Lagu yang dirilis tahun 1990-an itu diciptakan oleh pencipta lagu kondang, Deddy Dores.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lagu Bintang Kehidupan tak lekang oleh zaman. Buktinya, saat diperdengarkan di panggung malam puncak West Java Festival (WJF) 2024 di Lapangan Saparua, Kota Bandung, Minggu (25/8/2024).

Semua penonton WJF 2024 bernyanyi dengan suara lantang. Mereka serentak menyalakan flashlight dari ponsel, suasana kian syahdu kala lampu ponsel menyala.

ADVERTISEMENT

Kakak kandung Nike Ardilla, Alan Yudi, naik ke atas panggung untuk menerima penghargaan Lifetime Achievement dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Pj Gubernur Jawa Barat, Bey T. Machmudin menyerahkan langsung penghargaan tersebut pada pihak keluarga. Serta uang kadeudeuh sebesar Rp20 juta.

Penghargaan tersebut diberikan kepada Nike Ardilla, karena lady rock ini telah mengharumkan nama Jabar dan lagu-lagu lawasnya hingga kini masih dikenang pecinta lagu di Indonesia hingga Asia.

"Harapannya untuk fans Nike Ardilla yang hadir di sini (WJF 2024), terima kasih untuk supportnya selama ini bagi almarhumah," kata Alan Yudi di atas panggung, Minggu (25/8/2024).

Tak Hanya Nike Ardilla

Tak hanya Nike Ardilla, penghargaan lainnya juga diberikan kepada pencipta Lagu Es Lilin yang diciptakan Ni Mursi.

"Saya harapkan untuk fans Nike Ardilla, terimakasih sekali sudah support, yuk kita angkat lagi budaya Sunda apalagi ada lagu yang sangat fenomenal, saya dengar lagu es lilin original, saya belum lahir, saya sangat bangga sekali, bisa berdampingan dengan abah, meski abah cucu dari pencipta lagu es lilin," ujar Alan.

Alan menyebut, penghargaan ini sebagai bentuk aspresiasi bagi musisi dan seniman di Jabar. "Yuk kita gali lagi, lebih menghargai lagi seniman di Indonesia, yuk kita banggakan, mempermudah untuk kita," tambahnya.

"Terimakasih atas perhatiannya Pemerintah Jawa Barat kepada kami, khususnya kepada Dinas Pariwisata Kabupaten Ciamis yang tak henti memberi perhatian kepada kita," tambah Alan.

Sementara itu Pj Gubernur Jawa Barat, Bey Triadi Machmudin, menegaskan kalau Jawa Barat merupakan gudangnya seniman dan orang-orang kreatif.

"Dengan diserahkannya penghargaan ini,, makin yakin bahwa Jabar ini gudangnya seniman, budayawan, dan orang-orang kreatif. Dari 2 zaman berbeda, genre berbeda juga, tapi kesamaannya keduanya ini mengharumkan nama Jabar di tanah air dan dunia internasional," kata Bey.

Bey juga menyampaikan pesan penting untuk warga Jawa Barat, kalau orang Jawa Barat mesti bisa menyanyikan lagu Es Lilin.

"Satu lagi, jangan ngaku orang Jabar kalau enggak bisa nyanyi lagu Es lilin. Bisa nyanyi lagu Es Lilin itu merupakan keharusan buat warga Jabar," tuturnya.

(yum/yum)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads