.webp)
Lomba tersebut berlangsung pada 5 Agustus 2023 lalu di Stadion Wibawa Mukti Cikarang Bekasi. Perlombaan itu diperuntukkan bagi siswa tingkatan SD kelas 1-3, kemudian kelas 4-6 SD, dan SMP.
Meski baru pertama kali ikuti lomba judo, ia sudah menunjukkan bakatnya dengan menyumbangkan medali emas untuk Kabupaten Sukabumi. Dia pertama kali menapaki dunia judo saat usianya delapan tahun.
"Awal masuk gabung di judo sejak usia masih delapan tahun. Saat itu Zahra masih kelas dua SD. Dia ingin mengikuti jejak kakaknya yang lebih awal jadi atlet judo di Kabupaten Sukabumi," kata Panji Apriyanto (39) selaku orang tua Zahra kepada detikJabar, Rabu (9/8/2023).
Panji mengatakan, persiapan Zahra mengikuti pertandingan itu dilakukan cukup lama. Zahra harus menyesuaikan berat badannya dan berlatih fisik agar dapat lolos dalam tahap seleksi judo.
"Untuk persiapan pertandingan kemarin cukup panjang dengan bermain di kelas tersebut, harus banyak menguras energi. Zahra harus diet karena berat badan over dan latihan tanpa jeda setiap hari," ujarnya.
Orang tua Zahra pun memberikan dukungan ekstra untuk buah hatinya. Mereka juga turut memberikan tambahan agar Zahra semangat mengejar cita-citanya sebagai atlet judo profesional. "Zahra juga mendapat latihan tambahan di rumah oleh bunda dan ayah," ujarnya.
Akhirnya, proses yang dijalani Zahra membuahkan hasil yang fantastis. Zahra keluar sebagai juara setelah pertandingan final melawan Judo Institute Bandung (JIB) asal Kota Bandung.
Pelatih Sukabumi Judo Club, Fransiskus Ananda Wibisono mengaku bangga dengan pencapaian hasil atletnya. Tak hanya Zahra, 13 orang atlet judo lainnya pun memberikan berkontribusi untuk mengharumkan nama baik Kabupaten Sukabumi.
"Sukabumi Judo Club memborong 12 medali diantaranya dua emas, tiga perak dan tujuh perunggu dari 14 atlit yang diturunkan. Semoga dengan hasil yang membanggakan ini membuat regenerasi atlet judo Sukabumi lebih berkembang," kata Fransiskus.
"Dan harapannya pembinaan atlet judo dapat lebih diperhatikan oleh Pemda dan KONI terkait fasilitas dan dana pembinaan," sambungnya. (iqk/iqk)
