Atasi Banjir, Bupati Bandung Usul Pembangunan 5 Danau ke Pusat

Atasi Banjir, Bupati Bandung Usul Pembangunan 5 Danau ke Pusat

Atta Kharisma - detikJabar
Selasa, 09 Mei 2023 16:30 WIB
Bupati Bandung Bertemu Luhut
Foto: Pemkab Bandung
Jakarta -

Bupati Bandung Dadang Supriatna menyikapi kondisi banjir yang terjadi dalam beberapa hari terakhir di sejumlah kecamatan di wilayahnya. Ia mengungkapkan telah melaporkan situasi tersebut kepada Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi RI Luhut Binsar Panjaitan (LBP).

Bupati yang akrab disapa Kang DS itu mengatakan pihaknya telah mengusulkan untuk membangun lima danau di wilayah Tegalluar, Kecamatan Bojongsoang, Kabupaten Bandung.

"Kita sudah menyampaikan dan mengusulkan pembangunan lima danau ke pemerintah pusat, di antaranya sudah di sampaikan ke Pak LBP untuk pembangunan danau di wilayah Tegalluar Kecamatan Bojongsoang Kabupaten Bandung," ujarnya dalam keterangan tertulis, Selasa (9/5/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kang DS menjelaskan wilayah Tegalluar telah termasuk dalam kawasan strategis terpadu Tegalluar. "Di lima danau itu, kurang lebih sekitar 129 hektare. Kita sudah usulkan pembangunannya, dan alhamdulillah respons dari pemerintah pusat dan langsung ditangani secara khusus karena memang ini suatu kebutuhan," sambungnya.

Kang DS menyampaikan dibanding lima tahun sebelumnya, kondisi banjir di Kabupaten Bandung secara perlahan mulai berkurang. "Yang sebelumnya mencapai 4.000 hektare daerah yang tergenang banjir, saat ini berkurang dan menyisakan sekitar 1.000 hektare secara keseluruhan," imbuhnya.

ADVERTISEMENT

Karena itu, Kang DS berharap usulan yang telah disampaikan ke pemerintah pusat itu bisa segera terealisasi. Terlebih, usulan itu juga sudah disampaikan langsung kepada Presiden Joko Widodo saat peresmian kolam retensi Andir di Kecamatan Baleendah beberapa waktu lalu.

"Dan kemarin saya ada pertemuan dengan Pak LBP, dan Insyaallah akan saya usulkan aspirasi ini dan salah satunya ke Kang Haji Cucun, salah satu Anggota DPR RI dari perwakilan Jabar 2. Termasuk Kang Haji Anang juga," katanya.

Kang DS menambahkan dirinya selalu menyampaikan kebutuhan Kabupaten Bandung saat bertemu teman-temannya di DPR RI. "Mudah-mudahan kita dorong, dan saya optimis ini akan segera terselesaikan," ungkapnya.

Kang DS menerangkan banjir di Kabupaten Bandung tidak berlangsung lama, dan langsung surut selang dua hingga tiga hari. "Hal ini menunjukkan ada perkembangan yang lebih baik di Kabupaten Bandung. Apalagi dengan adanya kolam retensi Andir dan Cieunteung bisa mengurangi dan meminimalisir genangan banjir di Baleendah dan sekitarnya," jelasnya.

Terkait penanganan sampah, Kang DS menuturkan pengelolaannya akan dilakukan di empat titik terlebih dahulu. "Insyaallah ke depan, saya akan membuat penanganan sampah tanpa TPA (Tempat Pembuangan Akhir). Kita lihat saja nanti dan mudah-mudahan setelah launching dan setelah terealisasi, Insyaallah akan kita kembangkan. Minimal di tujuh titik, bahkan di 10 titik," paparnya.

Kang DS mengungkapkan untuk saat ini, Kabupaten Bandung masih menggunakan TPA Sarimukti yang berlokasi di Kabupaten Bandung Barat untuk mengelola sampah.

"Saya akan menciptakan inovasi yang baru saat ini, insyaallah dalam waktu satu hingga dua bulan selesai. Yaitu, penanganan sampah tanpa TPA," tandasnya.




(ncm/ega)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads